Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Lebih dari setengah ruas badan jalan lintas Sumatera menghubungkan Tapanuli Selatan - Tapanuli Utara amblas. Akibatnya kenderaan bus maupun truck arah dari - ke Padangsidimpuan - Medan terpaksa dialihkan melalui jalur Gunungtua maupun Sibolga.
Demikian Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Tapanuli Selatan, Ali Akbar Tanjung menginformasikan kepada Antara, di Sipirok, Sabtu malam.
Ia mengatakan, separoh badan jalan yang amblas itu panjangnya sekitar 15 meter lebar lebih kurang 2,5 meter hingga membentuk jurang sedalam sekitar 5 meter berlokasi di desa Hutaimbaru atau sekira 17 kilometer dari arah pasar Sipirok - Tarutung.
"Amblasnya badan jalan itu kemarin pagi. Saat kejadian cuaca di wilayah itu turun hujan," ujarnya. Pemkab Tapanuli Selatan sudah melakukan koordinasi ke pihak terkait balai jalan nasional supaya mendapat perbaikan sebelum adanya jatuh korban.
"Kondisi ruas jalan amblas tersebut sekarang benar - benar sudah mengancam keselamatan hiwa para pengendara atau pengguna jalan lainnya," terangnya.
Guna menghindari hal - hal tidak diingini Pemkab Tapanuli Selatan melalui dinas perhubungan daerah mengimbau kepada seluruh kenderaan khususnya kenderaan roda 4 - 6 seperti bus ataupun truck untuk tidak melintasi wilayah jalan rusak itu.
"Demi keamanan dan kenyamanan para pengendara maupun penumpang khusus roda 4 - 6 yang biasa melintas diminta untuk menghindar lewat dari wilayah itu."
"Sebelum ada perbaikan untuk sementara kenderaan yang hendak menuju dari dan ke Padangsidimpuan - Medan bisa melalui via Gunungtua maupun Sibolga," pintanya.
Pada ruas jalan rusak tersebut oleh pihak dinas Perhubungan sudah memasang rambu - rambu bahaya seperti garis police line dan drum yang dicat berwarna biru putih.