Simalungun, Sumut, 24/5 (Antara) - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Mulyono bersama jajaran TNI AD, Forkopimda Sumatera Utara, Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar, melakukan tanam perdana jagung di perluasan areal tanam di Nagori Marjandi Embong, Batu Dua Puluh, Kabupaten Simalungun, Rabu.
Kegiatan tanam serentak jagung di luas areal 50 hektare itu bagian dari karya bakti Kodim 0207 Simalungun tahun 2017, dirangkai dengan penyerahan seperangkat alat kerja kepada unsur TNI, Kepolisian dan masyarakat.
Kasad juga menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian serta bibit tanaman kepada petani, menyematkan topi dan rompi kemitraaan kepada para pangulu (kepala desa) se Kabupaten Simalungun.
Mulyono mengatakan, karya bakti merupakan program teritorial TNI AD yang bisa dilakukan melalui koordinasi komando dengan pemerintah daerah dan operasi bakti yang harus memiliki perintah dari komando atasan.
Kasad menegaskan, penanaman jagung menjadi salah satu program Presiden RI, Joko Widodo dalam membangun wilayah dari wilayah tertinggal, yang dalam kegiatannya bekerja sama dengan Kementerian.
"Tentunya upaya itu untuk meningkatkan swasembada pangan dan saya hadir di sini (Kabupaten Simalungun) merupakan implementasinya," kata Mulyono.
Bupati Simalungun, JR Saragih mengatakan, karya bakti dan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) telah dilakukan sejak 2010 dengan memberikan manfaat bagi masyarakat, sehingga ini menjadi apresiasi bagi TNI khususnya.
"Melalui karya bakti ini, tentunya masyarakat di Simalungun sangat terbantu. Apalagi, penanaman jagung ini akan terus ditambah dari 50 hektare menjadi 1.400 hektare," kata JR Saragih.