Penjabat Gubernur Sumatera Utara Hassanduin menyebut Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Peternakan milik Yayasan Pembangunan Pertenakan (YPP) Prof Dr Mohd Hatta yang berada di Kabupaten Langkat menjadi investasi Sumut bagi ke depannya.
"Pendidikan merupakan investasi besar, apalagi ini lebih khusus ke peternakan, mempersiapkan anak-anak kita untuk menjawab tantangan masa depan yang lebih besar,” ujar Hassanudin saat peresmian Fasilitas dan Bangunan YPP SMK Peternakan Prof Dr Mohd Hatta, di Langkat, Rabu.
Hassanudin berharap sekolah yang memiliki lahan seluas 7.300 Ha ini dapat menjadi pilot project untuk sekolah- sekolah peternakan di Sumut.
"Kita boleh meniru, istilahnya ATM (amati, tiru, modifikasi) menyelaraskan dengan ekologi wilayah kita, potensi kita dan lingkungan kita serta melibatkan komponen lain, swasta, masyarakat, atau lembaga terkait lainnya, saya harap ini menjadi pilot project di Sumut,” kata Hassanudin.
Mohammad Hatta selaku Pembina SMK tersebut mengatakan Pemprov Sumut memiliki andil besar dalam pembangunan gedung dan fasilitas sekolah ini.
“Gedung dan fasilitasnya merupakan hibah dari Pemprov Sumut, termasuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) gratis untuk kaum duafa yang ada di sebelahnya. Kita ingin SMK ini menjadi percontohan dan sukses kedepannya," ujar Hatta.
Ia mengungkapkan, hal yang mendasari pembangunan SMK Peternakan tersebut karena kawasan sekitar miliki sejarah peternakan yang baik.
“Setahun lalu kita survei, masyarakat di sini dulunya mata pencahariannya beternak dan sekarang sudah tidak aktif, mereka secara alami merupakan peternak, tetapi tradisional karena itu agak lambat, karena itu kita ingin membentuk tenaga ahli untuk membimbing mereka,” kata Mohammad Hatta.
Sementara itu, Plt Bupati Langkat Syah Afandin mengatakan, peternakan di wilayahnya memiliki potensi besar untuk terus dapat dikembangankan.
Ia menjelaskan per tiga bulan ada 18 juta ekor ayam yang keluar masuk Kabupaten Langkat. Selain itu, ada juga investor yang akan membuat perkebunan jagung 400 Ha dan pabrik pakan ternak.
“Banyak toke besar ayam di sini, ada juga investor yang akan membuka kebun jagung 400 Ha sekalian pabriknya, pabrik pakan ternak, ini menandakan peternakan di Langkat memang besar dan punya potensi luar biasa,” kata Syah Affandin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Pendidikan merupakan investasi besar, apalagi ini lebih khusus ke peternakan, mempersiapkan anak-anak kita untuk menjawab tantangan masa depan yang lebih besar,” ujar Hassanudin saat peresmian Fasilitas dan Bangunan YPP SMK Peternakan Prof Dr Mohd Hatta, di Langkat, Rabu.
Hassanudin berharap sekolah yang memiliki lahan seluas 7.300 Ha ini dapat menjadi pilot project untuk sekolah- sekolah peternakan di Sumut.
"Kita boleh meniru, istilahnya ATM (amati, tiru, modifikasi) menyelaraskan dengan ekologi wilayah kita, potensi kita dan lingkungan kita serta melibatkan komponen lain, swasta, masyarakat, atau lembaga terkait lainnya, saya harap ini menjadi pilot project di Sumut,” kata Hassanudin.
Mohammad Hatta selaku Pembina SMK tersebut mengatakan Pemprov Sumut memiliki andil besar dalam pembangunan gedung dan fasilitas sekolah ini.
“Gedung dan fasilitasnya merupakan hibah dari Pemprov Sumut, termasuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) gratis untuk kaum duafa yang ada di sebelahnya. Kita ingin SMK ini menjadi percontohan dan sukses kedepannya," ujar Hatta.
Ia mengungkapkan, hal yang mendasari pembangunan SMK Peternakan tersebut karena kawasan sekitar miliki sejarah peternakan yang baik.
“Setahun lalu kita survei, masyarakat di sini dulunya mata pencahariannya beternak dan sekarang sudah tidak aktif, mereka secara alami merupakan peternak, tetapi tradisional karena itu agak lambat, karena itu kita ingin membentuk tenaga ahli untuk membimbing mereka,” kata Mohammad Hatta.
Sementara itu, Plt Bupati Langkat Syah Afandin mengatakan, peternakan di wilayahnya memiliki potensi besar untuk terus dapat dikembangankan.
Ia menjelaskan per tiga bulan ada 18 juta ekor ayam yang keluar masuk Kabupaten Langkat. Selain itu, ada juga investor yang akan membuat perkebunan jagung 400 Ha dan pabrik pakan ternak.
“Banyak toke besar ayam di sini, ada juga investor yang akan membuka kebun jagung 400 Ha sekalian pabriknya, pabrik pakan ternak, ini menandakan peternakan di Langkat memang besar dan punya potensi luar biasa,” kata Syah Affandin.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023