Seluruh pegawai beserta keluarga yang bekerja di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan mengikuti vaksinasi penguat atau dosis ketiga di Medan, Jumat (18/3).
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan, Ridha Sah Putra, mengatakan kegiatan vaksinasi dapat terselenggara berkat kerjasama dengan Puskesmas Belawan.
"Ada 60 orang yang ikut kegiatan vaksinasi dosis ketiga ini. Tujuannya agar kita terhindar dari wabah COVID-19 yang sampai hari ini masih belum selesai di Indonesia," ungkap Ridha.
Ridha juga mengapresiasi Puskesmas Belawan karena telah membantu untuk pemberian vaksin penguat kepada pegawai dan keluarga yang ada di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan.
Tidak lupa Ridha mengingatkan seluruh jajarannya agar tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah menerima vaksin penguat.
"Jangan sampai lengah, vaksin ketiga bukan berarti kita kebal dari COVID-19. Tetap patuhi prokes," pesannya.
Kepala Puskesmas Belawan, dr Brando, menyebutkan pihaknya mengerahkan satu tim pada vaksinasi di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan.
"Dalam kegiatan ini kita memberikan vaksinasi lanjutan jenis Pfizer. Ada satu tim yang terdiri dari lima tenaga medis yang kita libatkan untuk pemberian vaksin," katanya.
Brando mengimbau bila diantara para peserta ada yang mengalami efek samping demam, agar segera meminum obat paracetamol.
"Namun bila tidak ada mengalami efek samping, tidak usah meminum obat tersebut. Terimakasih karena Kantor Imigrasi Belawan telah mensukseskan program pemerintah, khususnya di Kecamatan Medan Belawan," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan, Ridha Sah Putra, mengatakan kegiatan vaksinasi dapat terselenggara berkat kerjasama dengan Puskesmas Belawan.
"Ada 60 orang yang ikut kegiatan vaksinasi dosis ketiga ini. Tujuannya agar kita terhindar dari wabah COVID-19 yang sampai hari ini masih belum selesai di Indonesia," ungkap Ridha.
Ridha juga mengapresiasi Puskesmas Belawan karena telah membantu untuk pemberian vaksin penguat kepada pegawai dan keluarga yang ada di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan.
Tidak lupa Ridha mengingatkan seluruh jajarannya agar tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah menerima vaksin penguat.
"Jangan sampai lengah, vaksin ketiga bukan berarti kita kebal dari COVID-19. Tetap patuhi prokes," pesannya.
Kepala Puskesmas Belawan, dr Brando, menyebutkan pihaknya mengerahkan satu tim pada vaksinasi di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan.
"Dalam kegiatan ini kita memberikan vaksinasi lanjutan jenis Pfizer. Ada satu tim yang terdiri dari lima tenaga medis yang kita libatkan untuk pemberian vaksin," katanya.
Brando mengimbau bila diantara para peserta ada yang mengalami efek samping demam, agar segera meminum obat paracetamol.
"Namun bila tidak ada mengalami efek samping, tidak usah meminum obat tersebut. Terimakasih karena Kantor Imigrasi Belawan telah mensukseskan program pemerintah, khususnya di Kecamatan Medan Belawan," tuturnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022