Positip COVID-19 di Kabupaten Langkat, dari hari ke hari terus bertambah, sekarang ini sudah mencapai 40 warga yang terpapar pandemi virus cirona ini, bila terus abai dikhawatirkan akan terus semakin bertambah.

"Seharusnya Satgas COVID-19 Langkat harus melakukan berbagai langkah terobosan untuk mengurangi dampak warga terdampak virus corona ini," kata Ketua Majelis Pertimbangan Pemuda Komite Nasional Pemuda Indonesia Langkat Heri Widiyanto, di Stabat, Selasa.

Baca juga: Aspidum Kejati Sumut silaturahmi ke Tuan Guru Babussalam

"Sosialisasi maupun himbauan harus tidak berhenti, harus dilakukan secara terus menerus, agar warga tersadarkan pentingnya menjaga kesehatan saat pandemi ini," katanya.

Bila tidak maka dikhawatirkan warga terpapar akan terus bertambah. Buktinya sekarang ini sudah meningkat terus menjadi 40 orang yaitu positip dirawat 24 orang, positip sembuh 11 orang, positip meninggal lima orang, ODP satu orang dan PDP tiga orang.

Baca juga: Kementerian LHK: Kerusakan hutan mangrove Indonesia sudah 19 persen

"Satgas COVID-19 juga harus bergerak jangan karena tidak ada lagi anggaran, jadi mandek, sementara beberapa kawasan juga semakin ramai yang dikhawatirkan menjadi klaster baru lagi," ujarnya.

Bila kondisi seperti ini diabaikan maka semakin banyak lagi warga Langkat yang terdampak, apalagi salah satu rumah sakit di Langkat juga ditemukan paramedisnya terpapar COVID-19.

Jadi harus benar-benar dilakukan langkah antisipasi yang terus menerus agar pandemi ini tidak terus demakin meluas di bumi Langkat yang berseri ini, katanya.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020