Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution menyebut setelah pandemi COVID-19 perekonomian di Kota Medan tumbuh menjadi 4,71 persen pada 2022.
"Tentu angka ini sangat luar biasa, karena startnya bukan dari nol. Tetapi startnya dimulai dari minus," ungkap Bobby di Medan, Selasa.
Dari pertumbuhan perekonomian -1,24 persen pada 2020 ketika pandemi COVID-19, lanjut dia, kini laju pertumbuhan ekonomi di wilayah Kota Medan bergerak positif.
Tercatat tahun lalu, Pemkot Medan menurunkan angka kemiskinan dari 8,34 persen menjadi 8,07 persen, dan meningkatkan pendapatan per kapita dari Rp64,07 juta menjadi Rp70,5 juta.
Pemkot Medan juga menangani laju inflasi berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) sekitar 3,59 persen, dan memberikan kontribusi perekonomian di Sumatera Utara sebesar 29,2 persen.
"Kita mengapresiasi pemangku kepentingan karena telah membantu Pemkot Medan menyelesaikan beberapa permasalahan, sehingga perekonomian di Kota Medan meningkat," tuturnya.
Meski demikian, ia mengaku, ke depan tugas Pemkot Medan belum selesai karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan, yakni menjalankan roda pemerintahan.
Wali kota: Setelah pandemi perekonomian Medan tumbuh 4,71 persen
Selasa, 22 Agustus 2023 21:14 WIB 2386