Aekkanopan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara resmi meluncurkan program Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya), sebuah inisiatif yang dirancang untuk menciptakan generasi sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.
Peluncuran dilakukan langsung oleh Wakil Bupati LaburaDr H Samsul Tanjung ST MH dalam sebuah acara yang digelar di Perkebunan Panigoran, Kecamatan Aekkuo, Jumat (13/6).
Dalam sambutannya, Wabup menyatakan bahwa Tamasya hadir sebagai ruang edukatif sekaligus rekreatif yang mengintegrasikan pengasuhan anak dengan nilai-nilai kasih sayang, perlindungan, dan stimulasi positif.
"Di taman ini, anak-anak tidak hanya bermain, tetapi juga belajar, tumbuh, dan berkembang bersama," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa program ini merupakan langkah awal dari gerakan bersama antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak.
"Saya berharap taman ini bisa menjadi ruang yang aman dan nyaman bagi anak-anak serta mendukung cita-cita Labura sebagai Kabupaten Layak Anak," ujarnya.
Sedangkan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Labura, Erni Melinda Napitupulu, turut memberikan sambutan pada acara peluncuran program ini.
Ia menekankan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga dan mendidik anak sebagai generasi penerus bangsa. "Taman Asuh Sayang Anak merupakan wujud nyata kepedulian kita dalam menyediakan ruang yang mendidik, aman dan penuh kasih sayang bagi anak-anak," tegasnya.
Peluncuran program Tamasya ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, di antaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra H Marwansyah SH, Camat Aekkuo Rusdi, Manager PT Smart Padanghalaban Sucipto, Asisten Kepala (Askep) Pemil Wendri, Asisten Divisi 7 M. Khairi, serta para kepala desa dan pengasuh anak di wilayah tersebut.
Dengan adanya Tamasya, diharapkan akan tercipta ekosistem pengasuhan anak yang lebih baik di Labura, memperkuat komitmen daerah dalam mencetak generasi emas Indonesia.