Medan (ANTARA) - Tindakan tegas Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mencopot Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Medan yang terindikasi menggunakan narkoba diapresiasi Al Washliyah Kota Medan.
Pernyataan itu disampaikan Ketua PD Al Washliyah Kota Medan H. Abdul Hafiz Harahap kepada media, kemarin di Medan.
"Ya, kami PD Al Washliyah Kota Medan mengapresiasi dan mendukung tindakan tegas Walikota Medan yang mencopot atau menonaktifkan sementara jabatan ASN yang diduga terlibat penyalahgunaan narkoba", kata Abdul Hafiz Harahap.
Disebutkan Abdul Hafiz Harahap bahwa pemimpin itu harus mencerminkan sikap dan perilaku yang baik, sehingga menjadi contoh baik kepada masyarakat. Dalam Islam hal itu sudah dicontohkan dan diajarkan Nabi Muhammad SAW.
"Sebagaimana diketahui oknum ASN yang dicopot Walikota Medan menduduki jabatan sebagai camat dan lurah. Jadi Al Washliyah Medan sepakat dengan tindakan Walikota Medan tersebut", tegasnya.
Lebih lanjut Abdul Hafiz Harahap menegaskan Al Washliyah Medan terus berkomitmen mendukung segala upaya pemberantasan penyalahgunaan narkotika, sebab Narkoba merupakan ancaman nyata bagi masyarakat terkhusus generasi muda bangsa.
"Saat ini narkotika adalah musuh bersama, jadi setiap upaya dan kebijakan pemberantasan narkoba, Al Washliyah Medan tetap berada pada barisan yang sama. Seperti tindakan tegas Walikota Medan yang mencopot oknum ASN yang terduga menggunakan narkoba, diapresiasi dan didukung Al Washliyah Medan" tegas Abdul Hafiz Harahap.
Sebagaimana diberitakan bahwa Walikota Medan Rico Tri Putra Waas menonaktifkan atau mencopot sementara jabatan empat orang pejabat di lingkungan pemerintah kota setempat yang terindikasi positif narkoba.
Penonaktifan sementara empat orang ASN itu dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Medan Subhan Fajri Harahap.
"Setelah diumumkannya hasil tes urin terhadap empat jajaran kewilayahan berdasarkan hasil pemeriksaan mendalam yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumut, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas langsung mengambil tindakan tegas dengan menonaktifkan sementara Camat Medan Barat, Camat Medan Johor, Lurah Gaharu, dan Lurah Petisah Hulu," ujar Subjam Fajri.