Medan (ANTARA) - Ketua DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kota Medan Raja Makayasa Harahap SH mengapresiasi Wali Kota Medan Rico Tri Putra Waas yang melakukan bersih-bersih narkoba di lingkungan pemerintah setempat.
"Apresiasi dan Terimakasih pada Wali Kota Medan Bapak Ricco Waas yang belum genap 4 bulan telah melalukan terobosan baru dengan pengungkapan pelaku pengguna narkotika di jajaran pejabat Pemkot Medan," ujar Raja Makayasa Harahap, di Medan, Selasa.
Menurutnya, pengungkapan tersebut merupakan komitmen Wali Kota untuk memerangi dan mencegah narkotika di pemerintah setempat.
Komitmen Wali Kota terhadap kejahatan Narkotika di Kota Medan, kata dia wajib menjadi tauladan bagi anggota dibawah-nya untuk tidak menyentuh barang haram tersebut.
"Jangan sampai pimpinan sudah berkomitmen namun anggota tidak bisa menyesuaikan malah justru bermain-main," kata dia.
Sebagai pelayan masyarakat, Raja Harahap menyebut seyogyanya jajaran pemerintah harus memberikan pelayanan yang optimal tanpa menggunakan narkotika.
Apalagi, kata dia, yang menggunakan narkotika merupakan pejabat yang seharusnya menjadi contoh bagi bawahannya.
"Sudah pasti pelaksanaan pelayanan akan terganggu dan dipersulit dan diduga kemungkinan terjadi pungli ke masyarakat demi kebutuhan untuk membeli narkoba si oknum tersebut," sebut dia.
Oleh karena itu, pihaknya mendukung dan mendorong pemerintah setempat untuk menggencarkan tes urine yang telah dilakukan beberapa pekan lalu.
Pihaknya juga mendorong agar Wali Kota untuk bertindak tegas kepada jajarannya bilamana terdapat menggunakan narkotika atau terindikasi positif.
"Kebijakan dan komitmen Bapak Wali Kota ini jangan berhenti sampai disini saja, harapannya Bapak harus konsisten memerangi narkoba dari hulu ke hilir," kata dia.
Sejak memimpin Kota Medan, Raja Harahap menilai Wali Kota Medan menunjukkan komitmennya memberantas dan mencegah di Kota Medan
Hal itu, kata dia, sejalan dengan visi-misi yang digaungkan Wali Kota Medan untuk menciptakan Kota Medan yang aman dan tentram sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan sebanyak mungkin demi kepentingan masyarakat
"Wali Kota juga wajib minimal 1 kali sebulan melakukan kegiatan tes urine internal terhadap jajaran pejabat Pemkot Medan dan seluruh kepala lingkungan dengan harapan mengurangi nilai Kota Medan atau Sumatera Utara sebagai peraih ranking 1 di Indonesia sebagai pemasok dan pengedar narkoba," ujarnya.
Ketua GRANAT Medan apresiasi Wali Kota Medan perangi narkoba di jajaran Pemkot Medan
Selasa, 3 Juni 2025 20:00 WIB 3752

Ketua DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kota Medan Raja Makayasa Harahap SH (ANTARA/HO-Dok Pribadi Raja Harahap)