Medan (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Medan dr Faisal Arbi M Blomed meminta Pemkot Medan segera cairkan honor 2.001 kepala lingkungan (kepling) di 151 kelurahan se-Kota Medan.
Sebab, honor kepling sudah terlambat sebulan untuk dibayarkan, sementara kebutuhan semakin mendesak menghadapi bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah.
"Kita dorong Pemkot Medan melalui BKAD (Badan Keuangan dan Aset Daerah) untuk percepatan pembayaran gaji kepling. Apalagi saat ini menjelang Ramadhan dan banyak kebutuhan," ujar Faisal di Medan, Kamis (27/2).
Legislator asal daerah pemilihan III Kota Medan itu mengaku prihatin dan terus memberikan atensi setelah mendapat keluhan sejumlah kepling di Kota Medan.
Untuk itu, politisi ini berharap Pemkot Medan memprioritaskan pembayaran honor kepling di tengah efisiensi anggaran.
Dengan keterlambatan seperti saat ini, pihaknya juga memastikan ke depan tidak perlu terulang lagi. "Apalagi ini menyangkut kepentingan banyak umat," tutur Faisal.
Madi Nudianto, kepling di Kota Medan membenarkan hingga saat ini pihaknya belum menerima honor, seperti bulan-bulan sebelumnya.
Dia memastikan, bahwa untuk honor di Februari 2025 seluruh kepling di Kota Medan belum ada yang menerima.
"Kami sangat membutuhkan mengingat saat ini menyambut bulan Ramadhan bertambah keperluan dapur," ucapnya.