Medan (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Medan Syaiful Ramadhan meminta, pemerintah pusat segera memfungsikan Bendungan Lau Simeme, di Desa Kuala Dekah, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Sebab, tingginya curah hujan di Kota Medan dan sekitarnya telah memberikan dampak serius bagi warga yang tinggal di sepanjang bantaran sungai meluap, dan mengakibatkan banjir.
"Menyikapi kondisi hari ini, kita sangat berharap Bendungan Lau Simeme yang sudah diresmikan beberapa waktu lalu bisa difungsikan mengurangi dampak banjir di Kota Medan," kata Syaiful, di Medan, Rabu (4/12).
Hingga hari ini, lanjut dia, banjir luapan Sungai Deli kembali terjadi dan harus mendapatkan perhatian serius pemerintah pusat untuk memfungsikan Bendungan Lau Simeme diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Oktober lalu.
Politisi yang tinggal di bantaran Sungai Deli ini mengaku, banyak masyarakat mempertanyakan pengoperasian Bendungan Lau Simeme yang menghabiskan anggaran Rp1,76 triliun itu.
"Banjir kali ini merupakan salah satu yang paling parah dirasakan warga Kota Medan. Mereka pun pertanyakan kapan difungsikan bendungan tersebut agar mengurangi banjir di Kota Medan," jelas dia.
Data Badan Penanggulangan Bencana Kota Medan, Rabu, (4/12) menyebutkan, intensitas hujan yang tinggi di hulu mengakibatkan tiga sungai meluap, yakni Sungai Deli, Sungai Babura dan Sungai Belawan.
Sebanyak 1.017 rumah terendam dengan 1.101 kepala keluarga atau 3.081 jiwa terdampak banjir pada tujuh kelurahan di empat kecamatan, yakni Medan Maimun, Medan Johor, Medan Selayang, dan Medan Helvetia.
"Kalau kemarin Bendungan Lau Simeme bisa ditutup 50 persen saja, pasti tidak terjadi begitu parahnya banjir hari ini," ucap Syaiful.
Jika Bendungan Lau Simeme difungsikan, maka akan memberikan dampak besar terhadap warga Kota Medan dan sekitarnya, khususnya di sepanjang aliran Sungai Deli maupun sungai lainnya.
"Bendungan Lau Simeme memiliki kapasitas daya tampung 21,07 juta meter kubik dan tinggi 69,50 meter dari sungai. Bendungan ini bagian sistem pengendali banjir Sungai Percut dan Sungai Deli. Saya yakin, ini menjadi solusi mengatasi persoalan banjir hari ini," jelas Syaiful Ramadhan.