Madina (ANTARA) - Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution menghadiri wisuda sarjana ke VI Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) tahun 2024 di aula gedung Serbaguna, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Sabtu (30/11).
Acara wisuda 431 mahasiswa/mahasiswi dari berbagai program studi (Prodi) tersebut turut juga dihadiri Ketua STAIN Madina, Prof Dr H. Sumper Mulia Harahap, MAg, para wakil ketua STAIN, ketua program studi (Prodi), para dosen dan seluruh orang tua dari mahasiswa yang diwisuda.
Wakil Bupati Madina Atika Azmi Nasution dalam sambutannya menyampaikan, selamat dan sukses kepada seluruh mahasiswa STAIN Madina yang telah di wisuda dan berharap semoga ilmu yang telah didapat selama kuliah di sekolah tinggi agama islam negeri itu dapat berguna bagi nusa dan bangsa.
"Ini merupakan akhir kita belajar di kampus STAIN Madina dan awal menapakkan kaki di dunia nyata," katanya.
Pada kegiatan wisuda itu, Atika juga berpesan kepada mahasiswa yang di wisuda nantinya bapat menjadi insan yang berdampak baik pada masyarakat.
"Jadilah insan yang setidaknya bermanfaat bagi orang di sekeliling kita, bukalah lapangan pekerjaan terutama apa potensi yang ada di depan mata kita," ujarnya.
Atika menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Madina akan berkoordinasi dengan STAIN dalam meningkatkan status sekolah tinggi negeri itu sehingga menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) sampai menjadi Universitas Islam Negeri (UIN).
"Dan langkah konkret yang sudah kita lakukan menyediakan lahan 4,2 hektar sebagai cikal bakal pembangunan gedung baru," sebut Atika.
Akibat keterbatasan anggaran pemerintah daerah kata Atika menjadi tantangan untuk mewujudkan IAIN/UIN tersebut untuk itu sinergi antara pemerintah daerah dan STAIN Madina sangat diperlukan untuk mengejar status tersebut," ungkap dia.