IPI minta pustakawan di Sumut tingkatkan kompetensi

Medan (ANTARA) - Ikatan Pustakawan Indonesia meminta Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Sumatera Utara agar meningkatkan kompetensi pustakawan di wilayah ini setelah dilantiknya pengurus baru.

Hal ini disampaikan Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) T Syamsul Bahri usai melantik Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Sumatera Utara periode 2023-2026, di Medan, Rabu.

"Tujuan utama dari pelantikan ini adalah membangun kesinambungan pengurus agar tetap eksis dalam menjalankan misinya meningkatkan kompetensi anggota di seluruh wilayah Sumut," ujar Syamsul Bahri.

Dia berharap kepengurusan IPI Sumut yang baru saja dilantik itu dapat membuat gebrakan yang maksimal melalui program-program yang akan dibuat nantinya.

Nantinya, kata dia, kepengurusan IPI Sumut dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pustakawan melalui bimbingan teknis serta pendidikan dan latihan.

"Kemudian kepengurusan IPI Sumut dapat mengajak teman teman pengelola perpustakaan supaya melakukan pekerjaannya sesuai pedoman yang berlaku," kata dia.

Selain itu, Syamsul Bahri meminta pengurus IPI Sumut dapat meningkatkan sertifikasi pustakawan dengan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Perpustakaan.

"Kita tidak bisa pungkiri. Pustakawan itu agen informasi. Bagaimana informasi itu cepat dan tepat diterima masyarakat. Itu harus kita bangun," ujar dia.

Dengan meningkatkan kompetensi itu, dia berharap perpustakaan dan pustakawan di Sumatera Utara dapat menjalankan tugas dengan baik di era teknologi.

"Kalau di Sumut, saya rasa hampir sama dengan provinsi yang lain ya. Tetapi, yang kita bangun sekarang, bagaimana mengimbangi perkembangan teknologi yang begitu cepat berkembang d Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Ketua IPI Sumut yang baru dilantik Dwi Endah Purwanti menyatakan kesiapannya untuk menjalankan tugas dan kewajiban secara maksimal.

Pihaknya akan melakukan berbagai upaya dalam menjaga eksistensi serta meningkatkan kompetensi pustakawan di wilayah ini.

"Pelantikan ini menjadi momentum bagi kami untuk melakukan konsolidasi untuk menjalankan tugas yang disampaikan Ketua Umum IPI," ujar Dwi Endah.