Medan (ANTARA) -
Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag) Kota Medan, Sumatera Utara, menampilkan produk UMKM khas Kota Medan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut.
"Semua fasilitas UMKM yang tampil di Astaka nanti tidak dipungut biaya dan dengan produk khas Medan," ucap Kabid UMKM Diskop UKM Perindag Kota Medan Anwar Syarif di Medan, Jumat (6/9).
Pihaknya menyebutkan terdapat lima UMKM binaan Diskop UKM Perindag Kota Medan dari sekitar 100 lebih UMKM yang ditampilkan, di Lapangan Astaka Pancing, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kelima UMKM binaan ini pada Festival PON XXI 2024 Aceh-Sumut di Lapangan Astaka Pancing berlangsung pada 7-15 September 2024 mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
"Kami sudah tinjau lokasi stan kelima UMKM itu. Kalau di Astaka ini semuanya bisa kita bilang UMKM Kota Medan, baik binaan kita maupun provinsi," tegas Anwar.
Dia juga mengatakan kelima UMKM ditampilkan tersebut merupakan produk kerajinan tangan khas Kota Medan, seperti perhiasan dan berbagai aksesoris.
Pelaksanaan PON XXI 2024 Aceh-Sumut dibuka pada 8 September 2024 di Aceh oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ditutup pada 20 September 2024 di Sumut oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Dilansir laman Kementerian Pemuda dan Olahraga pelaksanaan PON di Aceh mempertandingkan 33 cabang olahraga, 42 disiplin cabang olahraga, 510 nomor pertandingan, serta diperkirakan akan diikuti oleh 5.636 atlet dan 2.752 ofisial.
Sementara pelaksanaan PON di Sumut mempertandingkan sebanyak 34 cabang olahraga, 46 disiplin cabang olahraga, 602 nomor pertandingan, serta diperkirakan akan diikuti oleh 6.281 atlet dan 3.140 ofisial.
"Kalau stan provinsi itu menjual produk kemasan, seperti keripik dan sebagainya. Makanya kita cari usaha yang berbeda di stan kita agar menarik bagi pengunjung," tutur Anwar.
Kepala Dinas UKM Provinsi Sumatera Utara Naslindo Sirait mengungkapkan, sekitar 500 pelaku UMKM dilibatkan guna meningkatkan perekonomian dalam PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
"Sekitar 500 UMKM tersebut akan ditempatkan di venue seperti Gedung Serba Guna Pemprov Sumut maupun wilayah Kolam Renang Selayang Medan," kata Naslindo, di Medan, Jumat (30/8).