Medan (ANTARA) - Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan Prof Nurhayati mengatakan perguruan tinggi yang dipimpinnya itu menjunjung tinggi semangat toleransi beragama, tanpa membedakan antara satu dan lainnya, hanya karena adanya perbedaan agama.
"UINSU kampus yang sangat moderat, sangat terbuka menjunjung tinggi semangat moderasi beragama, bercirikan sebagai Kampus Smart Islamic University sebagai pondasi peningkatan kualitas pembelajaran di seluruh fakultas dengan dukungan sarana dan prasarana belajar yang baik," katanya.
Hal itu ia sampaikan di Medan, Senin, saat membuka program Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) yang diikuti 5.613 mahasiswa baru.
UINSU, lanjut dia, sebagai kampus yang bercirikan Islam dalam kegiatan proses belajar, namun hal ini tidak menjadi penghalang bagi mahasiswa non-Muslim untuk berprestasi sekaligus beradaptasi di lingkungan Kampus Islam yang Rahmatan Lil Alamin.
Sebagai kampus moderasi beragama, dalam kegiatan perkuliahan ditekankan kepada seluruh mahasiswa untuk berprestasi tanpa membedakan latar belakang agama dan suku.
"Sebab, ketika kita sudah memilih UINSU sebagai tempat belajar, maka sudah tidak ada hal yang membedakan di antara mahasiswa," katanya.
Di samping itu, Rektor mengingatkan agar mahasiswa baru segera beradaptasi dengan lingkungan baru di kampus, tunjukkan etika yang baik, dan sampaikan aspirasi dengan cara yang lebih beradab.
'Ikuti kegiatan ini sebaik-baiknya, agar seluruh mahasiswa baru mendapatkan berbagai informasi dari dosen dan para senior tentang hal terkait yang ada di UINSU. Berikan kritik dengan cara yang baik tanpa merusak tatanan di kampus yang sudah baik ini," katanya.
Ia juga mengingatkan para mahasiswa baru agar menjadikan niat kuliah di UINSU untuk mengejar prestasi akademik yang bisa membanggakan keluarga.
"Kejar prestasi akademik dan buat bangga keluarga. Niatkan diri untuk belajar menggapai masa depan di UINSU sebagai universitas Islam terbaik," katanya.
Soal toleransi beragama, begini penjeladan rektor UINSU
Selasa, 3 September 2024 6:39 WIB 659