Medan (ANTARA) - Pemkab Deli Serdang, Sumatera Utara, memberikan tali asih kepada penggali kubur dan bilal jenazah sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi yang telah diberikan selama ini kepada masyarakat.
Pj Bupati Deli Serdang, Wiriya Alrahman di Lubuk Pakam, Selasa, mengatakan, bilal jenazah dan penggali kubur merupakan pekerjaan mulia dan terhormat serta penuh nilai ibadah, karena menyangkut kepentingan orang banyak.
Bilal jenazah dan penggali kubur merupakan dua pekerjaan yang tidak bisa dipisahkan.
Siapa pun yang mau menjadi bilal jenazah dan penggali kubur menunjukkan orang tersebut memiliki jembatan hati yang ikhlas dan penuh kejujuran. Sebab, pekerjaan mulia tersebut sangat penting bagi kehidupan masyarakat.
"Pemberian tali asih ini juga bertujuan agar kita bisa lebih dekat dan bersilahturahmi. Kami juga mengapresiasi setinggi-tingginya atas jasa-jasa yang telah diberikan dengan ikhlas selama ini kepada masyarakat," katanya.
Kepada para bilal jenazah dan penggali kubur, ia berpesan agar memanfaatkan tali asih yang diberikan tersebut dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa membantu dalam memenuhi kebutuhan hidup.
"Terus semangat dan ikhlas, sebab yang paling penting di hadapan Allah SWT, bukanlah apa pekerjaan di dunia, tetapi amal ibadah yang sudah dikerjakan selama di dunia. Kesemuanya itu tentu untuk meraih surga dan rida Allah SWT," katanya.
Kabag Kesejahteraan Rakyat Pemkab Deli Serdang, Syahrul, menyebutkan keseluruhan bilal jenazah dan penggali kubur yang telah menerima tali asih sebanyak 3.535 orang.
Dari jumlah itu, 1.832 di antaranya adalah bilal jenazah dan sisanya, 1.603 penggali kubur.