Medan (ANTARA) - Kepolisian Resor(Polres) Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara menyebutkan tes urine terhadap16 sopir bus pembawa calon jamaah haji, dinyatakan negatif narkotika, psikotropika dan bahan adiktif berbahaya lainnya (narkoba).
"Para sopir tersebut pembawa delapan bus berangkat dari Kabupaten Tapanuli Selatan ke Kota Medan," ujar Kepala Satuan Resnarkoba Polres Tapanuli Selatan AKP Salomo Sagala di Sipirok, Jumat.
Lebih lanjut, dia mengatakan kegiatan tes urine tersebut melibatkan Badan narkotika Nasional Kota dan Dinas Kesehatan Tapsel pada Rabu (5/6).
Salomo mengatakan tujuan kegiatan tes urine ini juga dalam rangka mencegah penyalahgunaan narkoba pada sejumlah sopir di wilayah hukum Polres Tapanuli selatan.
Menurut dia, selain bebas narkoba, para sopir tersebut membawa 221 calon haji itu, dalam keadaan sehat dengan harapan selamat sampai ke Kota Medan maupun kembali ke Tapsel.
Sebelumnya, Kepala Seksi Kantor Kemenag Tapanuli Selatan Firmansyah Pasaribu mengatakan seluruh calon haji masuk dalam gelombang kedua yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 23 bersama calon haji asal Kabupaten Dairi.
Dari 221 calon haji Tapsel, sebanyak 146 orang di antaranya perempuan dan 75 orang laki-laki. Mereka bertolak menuju Jeddah, Arab Saudi dari embarkasi Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang pada Jumat (7/6) sekitar pukul 12.45 WIB.
Calon haji tertua 2024 bernama Samudin Rangkuti berumur 81 tahun asal Kecamatan Sayur Matinggi dan calon haji termuda Septi Lastri Siregar berumur 26 tahun asal Kecamatan Batang Angkola.
Polres Tapsel tes urine 16 sopir bus pembawa jamaah haji, berikut hasilnya
Jumat, 7 Juni 2024 13:35 WIB 3821