Jakarta (ANTARA) - Bek timnas Indonesia Pratama Arhan mengaku sama sekali tidak masalah tim Garuda kembali kedatangan bek kiri anyar pada diri Calvin Verdonk yang kini sedang menjalani proses menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Verdonk yang menjadi andalan di klubnya NEC Nijmegen dengan 40 penampilan, dua gol, dan tiga asis, akan menjalani sidang Komisi X dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) untuk menjalani proses menjadi WNI-nya pada Senin (3/6) mendatang.
Jika semua proses menjadi WNI telah usai, pemain yang berkarier di Eredivisie Belanda itu akan menjadi bek kiri naturalisasi ketiga yang dimiliki Shin Tae-yong setelah Shayne Pattynama dan Nathan Tjoe-A-On.
Selain Shayne dan Nathan, bek Cerezo Osaka Justin Hubner yang kerap memainkan peran bek tengah di timnas Indonesia juga dapat menjadi pesaing Arhan karena ia dapat memainkan bek kiri.
"Tentunya bagus buat saya juga, bagus buat timnas juga. Karena emang persaingan di tim bagus," kata Arhan ketika ditemui ANTARA di sela-sela ia mengikuti latihan bersama timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Jumat pagi.
"Menurut saya bisa meningkatkan skill saya, bisa berkembang lagi, dan bisa belajar dari pemain baru," lanjutnya.
Lebih lanjut, latihan bersama timnas pada hari ini merupakan hari pertama Arhan bersama Garuda. Ia mengatakan senang dapat kembali bergabung bersama timnas yang kini sedang dalam persiapan dua laga penutup kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina pada 6 Juni dan 11 Juni mendatang.
"Saya senang bisa bergabung dengan teman-teman lainnya," lanjutnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Arhan tak masalah timnas Indonesia kembali kedatangan bek kiri