Pemkot Medan melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) menggelar Gerakan Pangan Murah 2024 di halaman kantor Camat Medan Perjuangan selama dua hari.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Medan Agus Suriyono di Medan, Selasa (14/5), mengatakan gerakan ini untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga berbagai kebutuhan pokok masyarakat di pasaran.
Stabilisasi pasokan dan harga pangan, baik tingkat produsen maupun konsumen, katanya, guna meningkatkan keterjangkauan dan daya beli masyarakat Kota Medan.
Adapun komoditas pangan meliputi beras di pasarkan dengan harga Rp58.000/lima kg, cabai merah keriting Rp40.000/kg, cabai rawit Rp20.000/kg, dan bawang merah Rp40.000/kg.
Selain itu, bawang putih Rp30.000/kg, telur ayam ras Rp1.500/butir, daging ayam ras Rp36.000/kg, gula pasir Rp16.000/kg, dan minyak goreng Rp15.000/liter.
"Beragam kebutuhan bahan pangan pokok ada di Gerakan Pangan Murah ini. Masyarakat diminta berbelanja sesuai kebutuhan, bukan berdasarkan keinginan," kata dia.
Kepada DKP3 Kota Medan Gelora Kurnia Putra Ginting menyebutkan Gerakan Pangan Murah 2024 digelar selama dua hari, 14-15 Mei 2024.
"Seluruh pangan yang dijual dalam gerakan pangan murah ini harganya di bawah harga pasar," kata dia.
Syahrianum, warga setempat, menilai Gerakan Pangan Murah sebagai positif karena dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan hidup di tengah harga pangan yang tidak menentu.
"Apalagi sekarang ini harga-harga pangan mahal. Namun di sini kita mendapat pangan dengan harga murah. Bagus sekali ini," ujarnya.
Lamria, warga lainnya, berharap gerakan ini terus dilaksanakan karena program ini secara jelas dalam membantu masyarakat Kota Medan.
"Kami mohon dilanjutkan gerakan seperti ini, karena sangat membantu. Untuk Pak Wali, kami ucapkan terima kasih karena membantu kami melalui program ini," kata dia.
