Tapanuli Selatan (ANTARA) - Kepolisian Resort Tapanuli Selatan menyiagakan alat berat untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di Jalan Lintas Tengah Sumatera khususnya di daerah Batu Jomba, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), yang memiliki jalur menanjak.
"Kami menyiapkan alat berat ekskavator untuk mengantisipasi kemacetan saat libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah," kata Kepala Polres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi dalam keterangan yang diterima, Rabu (3/4).
Batu Jomba, lanjut Yasir, daerah dikenal cukup rawan macet lantaran struktur tanahnya yang sudah sejak lama mengalami pergerakan sehingga badan jalan lekas rusak dan kerap mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
"Oleh karena itu, masyarakat tidak perlu khawatir saat melintasi Jalur Lintas Sumatera Tengah khususnya via Sipirok. Polres Tapsel akan memberikan pelayanan terbaik," tutur Yasir.
Sementara dalam rangka Operasi Ketupat menghadapi Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Polres Tapsel mendirikan dua titik Pos Pelayanan di area Batu Jomba (Sipirok), dan Pal XI (Angkola Timur).
Selain itu ada juga empat titik Pos Pengamanan di pinggir Jalan Lintas Sumatera yakni di area objek wisata Parsariran (Batang Toru) dan Aek Sijornih (Sayur Matinggi) dan Pasar Sipirok, yang keseluruhannya di wilayah hukum Polres Tapsel.
"Dan, satu titik Pos Pengamanan di Simpang Portibi, Kelurahan Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta)," tambahnya.
Didirikannya dua titik Pos Pelayanan dan empat titik Pos Pengamanan tersebut, lanjut Yasir, untuk memberikan rasa aman dan nyaman serta kelancaran arus transportasi kepada seluruh pengguna jalan di wilayah hukum Polres Tapsel.
"Meski begitu, seluruh pengguna jalan harus selalu mematuhi seluruh peraturan atau memerhatikan rambu-rambu lalu lintas agar selamat sampai tujuan. Kendaraan juga harus diperiksa agar dalam kondisi baik," ujar Yasir.
