Tapanuli Selatan (ANTARA) - Pemerintah Pusat melalui Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) menambah anggaran Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2023 untuk Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) sebesar Rp5,504 miliar lebih.
Bupati Tapsel Dolly Pasaribu pada Sabtu menyebutkan, DD sebesar Rp5.504.215.000 itu dialokasikan DJPK kepada daerah ini dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 14 UU No 28 Tahun 2022 tentang APBN TA 2023.
"Setelah dialokasikan tambahan dana desa tersebut, maka akan ditetapkan lebih lanjut dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK)," jelasnya.
Dasar pemberian penambahan DD ini tidak lepas dari reward ketepatan waktu pengajuan APBDes, ketepatan waktu membayar kewajiban pajak, kecepatan pengajuan pencairan, serta pengelolaan laporan keuangan yang baik dan tepat waktu.
Penambahan DD itu untuk prioritas desa dan atau penanganan bencana alam dan non-alam terutama penanganan bencana El Nino beserta dampaknya antara lain kekeringan dan sulitnya air bersih, penurunan produktivitas pertanian dan wabah penyakit.
Sementara Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tapsel M. Yusuf mengatakan untuk TA 2023 Kabupaten Tapanuli Selatan mendapat alokasi DD Rp158.866.300.000 dengan penambahan Rp5.504.215.000.
"Penambahan DD sebesar Rp5,504 miliar lebih itu diperuntukkan bagi 43 desa dari total sebanyak 212 desa se-Tapsel," kata Yusuf.
Didampingi Kabid Pemdes Dinas PMD Tapsel Erwin M Saleh, Yusuf mengatakan, dari seluruh 43 desa yang mendapat alokasi penambahan DD tersebut di antaranya berada di Kecamatan Batang Toru sebanyak empat desa, Angkola Timur dua desa, Sipirok delapan desa, Angkola Selatan dua desa, Batang Angkola tiga desa, Marancar tiga desa, Sayurmatinggi 10 desa, Tantom Angkola empat desa, dan Kecamatan Angkola Muaratais tujuh desa.