Selain Rehab, kata dia, BPJS Kesehatan juga menghadirkan berbagai upaya agar kepatuhan peserta dalam membayar iuran dapat meningkat, salah satunya adalah layanan Autodebit.
Ia mengatakan sampai dengan Juli 2023 lebih kurang 8,5 juta peserta PBPU telah mendaftar Autodebit dengan tingkat keaktifan 68,46 persen.
BPJS Kesehatan juga menghadirkan layanan Telekolekting yang setiap bulannya melakukan penagihan via telepon kepada 4-5 juta peserta. Layanan itu menyerap pembayaran iuran dari sekitar 700 ribu peserta.
"Kami juga melibatkan peran 1.400 kader JKN untuk mengedukasi sekitar 888 ribu keluarga binaan. Sampai Juni 2023, telah berhasil mengaktifkan kepesertaan 38 ribu keluarga," ujarnya.
Agustian Fardianto menambahkan BPJS Kesehatan juga berhasil mereaktivasi 6.490 peserta JKN melalui Program Inovasi Pendanaan Masyarakat Peduli JKN (PIPMJ).
"Melalui Program PIPMJ, pada tahun 2023 terkumpul Rp5,3 miliar dana donasi dan telah mengaktifkan kepesertaan 6.490 jiwa," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPJS Kesehatan reaktivasi 270 ribu peserta JKN via aplikasi Rehab