Medan (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Utara ingin kompetisi selancar internasional bertajuk "International Surfing Competition" (ISC) 2023 di Kabupaten Nias Utara selanjutnya menjadi agenda rutin tahunan untuk sektor pariwisata olahraga (sport tourism) di daerah itu.
"Kami berharap ini ada setiap tahun agar bisa kami masukkan ke agenda tetap Sumatera Utara," ujar Kepala Disbudpar Sumut Zumri Sulthony ketika dihubungi ANTARA dari Medan, Selasa.
Zumri melanjutkan, terkait hal tersebut, pihaknya meminta keaktifan dari Kabupaten Nias Utara.
Pemerintah kabupaten, harus dapat memetakan dan merancang kompetisi tersebut secara rinci lalu memberikannya ke Pemerintah Provinsi Sumut.
"Sehingga kami dari Dinas Kebudayaan da Pariwisata bisa mengetahui aspek mana yang bisa kami bantu," tutur Zumri.
International Surfing Competition 2023 digelar di Pantai Turedawola, Kabupaten Nias Utara pada 22-24 Juni 2023.
Kejuaraan tersebut diikuti oleh peselancar dari dalam dan luar negeri. Zumri Sulthony menyebut, peserta asing datang dari beberapa negara seperti Thailand dan Jepang.
Baca juga: Disbudpar: Agenda selancar internasional bangkitkan pariwisata Nias UtaraBukan cuma kompetisi selancar, kegiatan tersebut juga diisi dengan pameran produk-produk UMKM yang berasal dari beberapa kabupaten di Pulau Nias.
"Jadi kejuaraan itu tidak sekadar kompetisi selancar karena melibatkan pula pelaku UMKM," kata Zumri.
Hal tersebut dinilai positif oleh Zumri lantaran membuat masyarakat menyambutnya dengan antusias.
"Masyarakat di sekitar Nias ramai datang ke sini," ujar Zumri yang kini tengah berada di lokasi ISC 2023 tersebut.
International Surfing Competition 2023 di Nias Utara mendapatkan dukungan dari banyak pihak, salah satunya datang dari PT PLN (Persero).
PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Utara menggaransi tidak ada gangguan listrik selama kompetisi tersebut berlangsung, mulai dari arena pertandingan hingga penginapan peserta.
Mereka melakukan persiapan selama tiga minggu untuk menunaikan beberapa hal yakni memelihara jaringan listrik, menambah utilitas jaringan listrik dan menyiagakan satu unit "generator set" berkapasitas 72 kVA.
