"Kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur atas tibanya jamaah haji kita, dan kemerdekaan yang dirasakan bersama saat ini," ucap Bobby di Lapangan Gajah Mada Medan, Selasa (16/8).
Kegiatan zikir akbar dan doa bersama ini diawali dengan Sholat Ashar dan Magrib berjamaah yang dilanjutkan zikir bersama dipandu oleh Ustad Muhammad Nursyam serta tausiah disampaikan KH Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah).
"Dalam merebut kemerdekaan bangsa ini tidak terlepas dari perjuangan seluruh rakyat Indonesia, termasuk alim ulama. Karena itu, hari ini kita patut bersyukur atas apa yang kita rasakan saat ini," terang dia.
Wali kota mengatakan kondisi Indonesia maupun dunia dewasa ini dihadapkan dengan berbagai hal ketidakpastian, terutama setelah pandemi Covid-19 melanda dua tahun terakhir.
Saat ini, lanjut dia, kondisi Kota Medan dihadapkan harga kebutuhan pokok yang melambung. Meski demikian pihaknya mengajak masyarakat untuk tetap bersyukur, karena di negara lain masih masih banyak kekurangan bahan pokok dan energi.
"Kita harus tetap bersyukur dan mendukung program Pemkot Medan agar kami bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Wali Kota Bobby.
Ustad KH Gus Miftah dalam tausiyah mengajak masyarakat setempat agar mendoakan orang yang pulang haji di tanah suci supaya menjadi haji mabrur terjaga kebaikannya dan istiqomah.
"Kebaikan selama beribadah haji di Mekah harus kita bawa ke kampung halaman kita. Maksudnya kebaikan di tanah suci harus dipertahankan, sehingga menjadikan Kota Medan yang berkah," tuturnya.
