Medan (ANTARA) - Sejumlah penyuluh Kota Tebing Tinggi di Provinsi Sumatera Utara mengikuti Bimbingan Teknis dan Sertifikasi Kompetensi Penyuluhan Pertanian bagi THL-PP.
Bimtek digelar oleh Kementerian Pertanian RI melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BBPSDMP) yang difasilitasi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan sebagai tempat uji kompetensi (TUK) selama empat hari, 11 - 14 Juli 2022.
Peserta Bimtek adalah penyuluh dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pemerintah Kota Tebing Tinggi, untuk memenuhi syarat Peraturan Pemerintah (PP) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diatur pada PP No 49/2018.
Baca juga: Kementan Dukung mahasiswa Polbangtan Medan praktik penyuluhan bagi petani
Bimtek tersebut sejalan instruksi Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo tentang pentingnya peran penyuluh dalam pembangunan pertanian, menjadikan penyuluh sebagai suatu profesi harus terus dikembangkan, terutama melalui penguatan SDM.
"Penyuluh pertanian dituntut memiliki kompetensi yang mumpuni dan mengikuti perkembangan teknologi dalam menjalankan tugas, oleh karena itu, perlu meningkatkan kompetensi yang meliputi keterampilan, keahlian, pengetahuan maupun sikap sebagai penyuluh," katanya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan penyuluh perlu diberikan legalitas pengakuan kompetensi profesi melalui sertifikasi kompetensi kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Sertifikasi kompetensi penyuluh meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja, sangat penting mendukung tugas di lapangan sekaligus menyikapi salah satu kendala kegiatan penyuluhan pertanian yaitu jumlah tenaga yang masih kurang," katanya.
Menurutnya, sertifikasi kompetensi bagi Tenaga Harian Penyuluh Pertanian (THL-PP) di lingkup DKPP Pemkot Tebing Tinggi untuk memberikan pengakuan kompetensi profesi penyuluh pertanian melalui sertifikasi kompetensi kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini berharap dari kegiatan sertifikasi, dapat dihasilkan penyuluh pertanian yang bernilai jual dan mampu mendukung program utama pembangunan pertanian.
"Para peserta sangat santusias mengikuti kegiatan ini terlihat dari banyaknya peserta yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi yang disampaikan," kata Ketua TUK Polbangtan Medan, Dwi Febrimeli
Legalitas Kompetensi, Kementan gelar Bimtek bagi penyuluh Tebing Tinggi
Sabtu, 16 Juli 2022 12:15 WIB 1494