Medan (ANTARA) - Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan mewisuda sebanyak 1.908 lulusan dari berbagai fakultas dan program pascasarjana pada perguruan tinggi Islam terbesar di Sumatera Utara (Sumut) itu.
Dalam prosesi wisuda yang digelar di Kampus I UINSU Medan, Selasa, Rektor UINSU Prof Nurhayati mengingatkan kepada para lulusan bahwa wisuda bukanlah akhir dari menuntut ilmu. Namun teruslah belajar karena menuntut ilmu tidak memiliki kesudahan sampai meninggalkan.
Selain itu ia mengatakan para doktor bukan sekedar mengamalkan ilmu tetapi juga mengembangkan ilmu pengetahuan.
"Tidak kalah pentingnya, agar ilmu yang dimiliki adalah ilmu yang berkah, maka harus menempatkan adab dan akhlak di atas ilmu. Kita harus tetap menjaga kalbu kita untuk terhindar dari sifat-sifat sombong, angkuh, merasa benar sendiri, dan sifat buruk lainnya," kata Prof Nurhayati.
Ia juga menyebutkan wisuda kali ini menjadi penting karena bersamaan dengan perjalanan satu tahun kepemimpinannya selaku Rektor UINSU. Dalam satu tahun itu UINSU telah meraih beberapa pencapaian baik dalam bidang akademik, pengembangan SDM, dan peningkatan prestasi mahasiswa.
Saat ini UINSU Medan memiliki 63 program studi (prodi) yang tersebar pada delapan Fakultas dan satu Program Pasca-Sarjana.
Kondisi saat ini terdapat 10 prodi dengan peringkat akreditasi Unggul, 33 prodi peringkat Baik Sekali, sembilan prodi peringkat B, satu prodi peringkat C, dan tiga prodi memperoleh izin operasional dan persiapan untuk akreditasi pertama.
"Atas pencapaian tersebut, saya ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pimpinan di UINSU, para dekan, para dosen, mahasiswa dan juga tenaga pendidikan," katanya.
Ia meyakini tanpa ada kerja sama yang baik, bahu membahu diantara komponen kampus, keberhasilan-keberhasilan itu tidak akan pernah diraih.
"Tentu saja pencapaian tersebut menjadi awal yang baik bagi kita untuk terus melangkah mewujudkan visi besar kita sebagai kampus yang unggul, memiliki daya saing internasional yang kita awali dengan menjadikan UINSU sebagai smart Islamic university. Perlu saya sampaikan bahwa saat ini UINSU sedang berjuang keras untuk pencapaian akreditasi universitas dengan predikat Unggul," katanya.
