Medan (ANTARA) - Pasar Murah BUMN Untuk Indonesia di Jalan Pukat I, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan "diserbu" masyarakat karena murah atau Rp89.000 per paket berisi lima kilogram beras premium, dua liter minyak goreng kemasan dan gula satu kilogram.
"Harganya murah kali cuma Rp89.000 per paket, siapa yang tak mau," ujar salah seorang pembeli, Nina, di Medan, Kamis,
Harga gula di pasar, ujar Nina, saat ini paling murah Rp14.000 per kg dan minyak curah (bukan kemasan) sudah Rp18. 000-Rp20.000 per liter.
"Yah murah sekali harga di pasar murah BUMN ini," katanya.
Menteri BUMN Erick Thohir melalui Staf Khusus Arya Sinulingga mengatakan, di pasar murah itu harga beras kemasan lima kg dijual Rp45.000. Kemudian gula Rp8.000 per kg dan minyak goreng dua liter seharga Rp36.000.
"Jadi total per paket hanya Rp89.000.vHarga yang murah itu karena disubsidi perusahaan BUMN," katanya.
Pada pasar murah bahan pokok di Jalan Pukat I Medan itu penanggungjawabnya BULOG Sumut dan Pelindo. "Menteri BUMN Erick Thohir terus berupaya membantu masyarakat. Peran BUMN di tengah masyarakat diupayakan semakin besar," katanya.
Selain di Jalan Pukat I, Pasar Murah BUMN Untuk Indonesia itu akan dilakukan di kawasan Jalan Simalingkar, Medan, Percut Sei Tuan, Deliserdang dan Kabanjahe, Karo.
"Di pasar murah di lokasi lain, penanggungjawabnya berbeda-beda agar masyarakat merasakan peran semua perusahaan BUMN," katanya.
Di setiap titik pasar murah digelontorkan sebanyak 10.000 kemasan minyak goreng isi satu liter, gula kemasan satu kilogram sebanyak 5.000 kemasan dan beras 5 kg sebanyak 5.000 kemasan. "BUMN ingin memberi arti yang cukup besar. Lihat saja, mana ada harga gula Rp8.000 per kg," katanya.
Pemimpin Wilayah Sumut Perum BULOG, Arif Mandu, mengaku senang dilibatkan dalam pasar murah BUMN itu. "Keikutsertaan wujud nyata BULOG sebagai perusahaan BUMN yang juga peduli masyarakat.Stok beras BULOG Sumut cukup aman hingga untuk Idul Fitri," katanya.