Medan (ANTARA) - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut Farianda Putra Sinik berterima kasih dan mengapresiasi PWI Pusat yang mengabulkan usulan mereka terhadap dua tokoh pers Sumut Prabudi Said dan Supandi Kesuma untuk mendapatkan Press Card Number One.
Penghargaan itu berupa pin emas bertuliskan Press Card Number One, kartu pers Nomor Satu dan sertifikat yang ditandatangani Penanggung Jawab HPN 2022 Atal S Depari dan Ketua Pelaksanaan Auri Jaya. Penghargaan diberikan pada puncak Hari Pers Nasional 2022 di Kendari, Rabu.
Menurut Farianda, PWI Sumut merekomendasikan dua tokoh pers dengan berbagai penilaian dan pertimbangan serta dirapatkan sehingga diputuskan dua itu sangat layak memperolehnya.
Dua tokoh pers itu sangat pantas menerima penghargaan. Dan masih banyak lagi tokoh pers di Sumut yang sudah pantas mendapat penghargaan serupa. Namun tahun ini baru dua, H Prabudi Said dan Supandi Kesuma.
“Saya berterima kasih kepada dua tokoh pers yang menerima penghargaan ini semuanya untuk kemajuan pers di Sumatera Utara. Saya berharap tetap memberikan kontribusi yang lebih besar lagi,” paparnya.
Farianda yang putra tokoh pers di Sumut H Ibrahim Sinik menambahkan, HPN 2022 sangat meriah walaupun dibuka oleh Wapres Ma’ruf Amin dan ditutup oleh Presiden Joko Widodo secara daring. Kegiatan banyak didominasi secara online karena situasi masih pandemi COVID-19. Pada puncak HPN 2022 itu juga diserahkan hadiah karya jurnalistik penghargaan Adinegoro.
Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari mengatakan penghargaan ini diberikan kepada wartawan profesional dengan kompetensi dan integritas tinggi. Pemilihan dilakukan Panitia Tim Seleksi Pemberian Penghargaan yang terdiri dari Ismet Rauf, Atal S Depari, Mirza Zulhadi yang disahkan dalam Rapat Pleno Pusat HPN.
“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan kepada orang-orang pers yang telah menunjukkan kinerja profesional, berdedikasi, pengorbanan kepada dunia pers, kemerdekaan pers dalam tahun-tahun pengabdiannya,” katanya.
Atal menambahkan penghargaan ini juga sebagai simbol upaya masyarakat pers untuk memperhatikan orang-orang yang patut menjadi teladan dengan prestasi yang mereka capai.
“Dengan harapan agar menjadi aspirasi bagi insan pers khususnya muda sekaligus meneruskan jejak emas mereka,” jelas Atal.