Medan (ANTARA) - Pengembangan Bandara Kaulanamu Internasional Airport (KNIA) oleh PT Angkasa Pura II yang berlokasi di Kabupaten Deli Serdang diyakini mampu ikut mempromosikan Provinsi Sumatera Utara.
Hal ini disampaikan oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi usai acara penyerahan bantuan kaki palsu oleh PT Angkasa Pura II di Rumah Dinas Jalan Sudirman Medan, Senin (20/12).
"Sangat baik (pengembangan KNIA), di mana - mana lapangan terbang, airport bukan hanya untuk orang berangkat dan turun pesawat, tidak ada tempat rekreasi, di mana-mana dunia mana, jadi untuk kenyamanan dan ini promosi daerah, dan untuk kita semua," ujarnya
Baca juga: Pemprov Sumut salurkan bantuan korban erupsi Gunung Semeru
Selain itu dia juga meyakini pengembangan KNIA akan menjadi salah satu faktor peningkatan ekonomi yang sempat terpuruk di masa pandemi COVID-19.
"Bergeliat ekonomi, datang orang dari situ, pariwisata semua, itu harus kita dukung semua," ucapnya.
Dirut AP II M Awaluddin dalam kesempatan itu mengaku dirinya telah melaporkan tentang rencana pengembangan Bandara KNIA kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
"Kami melaporkan kepada bapak Gubernur Sumatera Utara juga Forkompinda ada bapak Kapolda dan Pangdam, pak Kajati, ke depan bandara KNIA berlokasi di Deli Serdang akan terus dikembangkan," katanya.
Dalam pengembangan KNIA, kata dia, PT AP II telah menggandeng GMR Airports Konsorsium yang akan bersama-sama mengembangkan bandara.
"Kami menangkap pesan dan arahan pak gubernur bahwa ini untuk meningkatkan value dari keberadaan bandara yang ada di Sumut," tuturnya.
