Tebing Tinggi (ANTARA) - Wakil Gubernur Sumut H.Musa Rajekshah bersama Wali Kota Tebing Tinggi meresmikan penggunaan mobil laboraterium (Lab) PCR PT Sri Pamela Medikal Tebing Tinggi, Rabu (18/8) di halaman RS.Sri Pamela Tebing Tinggi
Wagub Sunut H.Musa Rajekshah mendantangani peresmian penggunaan mobil Lab PCR melalui virtual disaksikan Wali Kota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan dan unsur Forkopimda.
Hadir Kapores AKBP. Agus Sugiysrso, Kajari Sundoro Adi dan yang mewakili Dandim 0204-DS Kapten Budiono Danramil TT
Dalam bimbingan dan arahan disampaikan Wakil Gubernur via virtual, mengucapkan terimakasih dan berharap dengan adanya Mobile Lab PCR, penyebaran Covid-19 dapat dicegah.
Semoga dengan adanya Mobile Lab PCR penyebaran COVID-19 dapat dicegah dan pelayanan kepada masyarakat dapat diberikan sebaiknya.
Harapan dapat meningkatkan 3T sehingga kasus COVID-19 di Sumatera Utara dapat ditekan, harap Wakil Gubernur.
Dengan adanya Mobile Lab PCR tidak perlu harus ke kota Medan sehingga penanganan dan pelayanan bisa lebih cepat ditangani.
Sementara Wali Kota Tebing Tinggi dalam sambutannya atas nama Pemerintah Kota Tebing Tinggi, mengucapkan terimakasih dan rasa syukur, karena apa yang selama ini di idam-idamkan adanya PCR Swab, baru terwujud hari ini. Adanya ini menolong menopang masalah COVID-19 yang ada di Kota Tebing Tinggi,
Kepada PTPN III sebagai pemegang saham di RS Sri Pamela, kami harap PTPN III mau membesarkan Rumah Sakit ini lagi.
Kami yakin InsyaAllah Rumah Sakit ini bisa jauh lebih berkembang lagi dengan syarat didukung Direksi PTPN III,harap Wali Kota.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, peluncuran Mobile Lab PCR untuk tes COVID-19 di RS Sri Pamela Tebing Tinggi, secara resmi kita luncurkan, "tutup Wali Kota.
Kepala RS Sri Pamela Tebing Tinggi mengatan Dr.dr. Sake Juli Martina, Sp.FK, bahwa Mobile Lab PCR ini bukan pembelian atau pemberian, tetapi merupakan kerjasama sistem pinjam alat dengan pihak ke- 3.
Pihak RS Sri Pamela Tebing Tinggi menyediakan SDM, tersharing bagi hasil KSO (Kerja Sama Operasional) dengan pihak ke 3.