Madina (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal melaksanakan Memorandum of Understanding (MoU) atau penandatanganan Nota Kesepakatan dengan Badan Pengkajian Tehnologi Pertanian (BPTP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Acara penandatanganan kesepakatan kerjasama ini dilakukan oleh Bupati Mandailing Natal, HM Ja'far Sukhairi Nasution di aula kantor Bupati Mandailing Natal (Madina), Kamis (5/8).
Hadir dalam kesempatan tersebut adalah Sekretaris Daerah, Gozali Pulungan, Plt Kaban Litbang, Muktar Afandi, Kadis Pertanian, Siar Nasution, Kadis Ketapang, Kadis PMD, Kadis Pariwisata dan Kepala Bappeda.
Baca juga: Jalan Panyabungan - Pagur dalam masa pemeliharaan
Sedangkan dari pihak BPTP dihadiiri oleh Kepala BPTP Propinsi Sumatera Utara DR Khadijah El Ramija, SPi MP.
Bupati Mandailing Natal, HM Ja'far Sukhairi Nasution dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas jalinan kerja sama yang di inisiasi oleh Balitbang Madina itu.
Oleh karena itu, Bupati meminta kepada dinas terkait untuk menindaklanjutinya sehingga dapat memberi manfaat bagi peningkatan kesejahteraan petani di Kabupaten Mandailing Natal.
"Bisa dikiaskan bumi Mandailing Natal sebagai Giant Sleeping karena mengandung potensi yang sangat besar yang belum banyak digali dan masih menunggu tangan-tangan ahli untuk mengelola dan mengembangkannya untuk kemakmuran masyarakat," ujarnya.
Bupati menjelaskan bahwa potensi pertanian di Kabupaten Mandailing Natal sangat besar dan masih menunggu sentuhan tangan-tangan terampil agar memberi manfaat bagi masyarakat luas. Untuk itu, Bupati pun berharap agar sektor pertanian ini harus diprioritaskan.
"Potensi pertanian kita sangat besar, saya berharap agar kerjasama ini dapat segera ditindaklajuti guna membangun Kabupaten Madina kedepan," tegas Bupati.
Sementara itu, Kepala BPTP Provinsi Sumatera Utara, DR Khadijah El Ramija, SPi MP menjelaskan akan ketertarikan pihaknya untuk terlibat dalam mengembangkan potensi pertanian di kabupaten Mandailing Natal adalah untuk memajukan dunia pertanian di kabupaten itu.
Untuk itu, dia berharap agar kerja sama yang ditanda tangani ini bisa lebih meningkatkan peran BPTP dalam membangun sektor Pertanian di kabupaten dengan sebutan Bumi Gordang Sambilan itu.
Khadijah meyakini peningkatan sektor pertanian di Madina akan dapat tercapai karena BPTP memiliki SDM dengan kualifikasi setingkat doktoral yang berkompeten dibidangnya masing-masing.
"Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki BPTP merupakan doctoral lulusan luar negeri dan dalam negeri yang bisa dimanfaatkan oleh pemerintah dalam memajukan dunia pertanian di Madina," ujarnya.
Pemkab Madina jalin kerjasama dengan BPTP Sumut
Kamis, 5 Agustus 2021 16:21 WIB 1059