Medan (ANTARA) - Sebanyak 210 mahasiswa dari 19 program studi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) berhasil lolos seleksi Program Kampus Mengajar Angkatan Ke-2 Tahun 2021.
"Selamat kepada mahasiswa yang berhasil lolos dalam seleksi mengikuti program kampus mengajar," kata Rektor UMSU Prof. Agussani di Medan, Jumat.
Ia mengaku sangat gembira dengan banyaknya mahasiswa UMSU yang bisa lolos pada seleksi Kampus Mengajar Angkatan ke II yang diselenggarakan Kemendikbudristek.
Baca juga: LLDikti: UMSU jadi barometer pengembangan pendidikan
Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi UMSU karena bukan semata prestasi tapi sekaligus menunjukkan semangat dan kepedulian mahasiswa UMSU dalam berpartisipasi membangun masyarakat.
"Antusias mahasiswa UMSU untuk ikut Program Kampus Mengajar di tengah suasana pandemi Covid-19 menjadi kebanggan tersendiri. Bukan saja akan bermanfaat bagi masyarakat, tapi program ini akan memberikan bekal pengalaman yang sangat berharga bagi mahasiswa itu sendiri," katanya.
Rektor berharap, 210 mahasiswa yang akan mengikuti program Kampus Mengajar itu dapat menjaga jatidiri sebagai Mahasiswa UMSU dan tetap semangat ditempat mereka mengajar.
"Semoga mereka dapat menimba ilmu dan pengalaman baru yang sudah pasti akan menjadi pengalaman akademis dan psikologis yang sangat berharga bagi mereka,” kata Agussani.
Kampus Mengajar Angkatan II yang diselengarakan Kemendikbudristek merekrut 17.000 mahasiswa dari berbagai kampus terbaik yang akan diterjunkan pada 3.400 Sekolah Dasar (SD).
Sebanyak 3.000 mahasiswa akan diturunkan pada 375 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Bagi mahasiswa yang lolos mengikuti program Kampus Mengajar memperoleh bantuan UKT Rp 2,4 juta per semester dan memperoleh uang saku sebesar Rp 1,2 juta per bulan saat melaksanakan program Kampus Mengajar ini.
Dari 210 mahasiswa UMSU yang lolos pada program Kampus Mengajar Angkatan ke II Tahun 2021, berasal dari 19 program studi, masing-masing Prodi PGSD 43 orang, Prodi Manajemen 30 orang, Pendidikan Bahasa Inggris 21 orang.
Pendidikan Matematika 19 orang, Akutansi 17 orang, Pendidikan Agama Islam 15 orang, Bimbingan Konseling 10 orang, PPKn 7 orang, Pendidikan Bahasa Indonesia 6 orang, Ilmu Komunikasi 5 orang.
Ilmu Hukum 5 orang, Agribisnis 4 orang, Perbankan Syariah 4 orang, Teknik Sipil 2 orang, Manajemen Bisnis Syariah 2 orang, Agroteknologi 1 orang, Ilmu Administrasi Politik 1 orang dan Teknik Mesin 1 orang.