Medan (ANTARA) - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyiapkan tiga langkah untuk menekan inflasi pada tahun 2021.
"Dalam rapat koordinasi TPID Sumut, ada tiga upaya yang akan dilakukan menjaga lonjakan inflasi," ujar Kepala Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumut, Soekowardojo di Medan, Kamis.
Tiga upaya itu yakni yang pertama perbaikan infrastruktur pendukung, kedua membangun neraca pangan daerah, dan ketiga mengoptimalkan intervensi pemerintah.
Baca juga: Bulog Sumut beli 3.451 ton beras petani
Dia menjelaskan, perbaikan infrastruktur pendukung dilakukan antara lain seperti penguatan BUMD Pangan.
Penguatan BUMD Pangan untuk mendorong Kerjasama Antar Daerah (KAD) dalam pemenuhan kebutuhan pangan daerah.
Ada pun pengoptimalan intervensi pemerintah dilakukan seperti untuk saat ini, dimana harga komoditas pertanian relatif rendah akibat permintaan yang belum maksimal di masa pandemi COVID-19.
Kemudian pengalokasian dana APBD untuk peningkatan stimulus ekonomi dan integrasi dan sharing anggaran Pemprov Sumut dan pemkab/pemkot.
Soekowardojo mengakui, ada prediksi terjadi lonjakan inflasi di tahun 2021 akibat membaiknya perekonomian.
Inflasi Sumut di 2021 lebih tinggi dari 2020 yang sebesar 1,96 persen.
Meski pun, katanya, pada Januari 2021 terjadi tekanan inflasi.
Pada Januari 2021, inflasi Sumut tercatat sebesar 0,45 persen atau turun dari bulan Desember yang 0,75 persen.
