Jakarta (ANTARA) - Bayern Munchen dikabarkan telah mundur dalam upaya mereka memberikan kontrak baru kepada David Alaba setelah gagal mencapai kesepakatan dengan pemain timnas Austria itu.
Presiden Bayern Herbert Hainer mengatakan bahwa klub menetapkan tenggat waktu sampai 31 Oktober untuk mencapai kesepakatan dan memutuskan untuk mengakhiri negosiasi setelah agen Alaba mengindikasikan tawaran terbaru mereka tidak dapat diterima.
Kontrak Alaba saat ini akan berakhir pada akhir musim 2020-21 dan bila kesepakatan tidak tercapai maka Alaba akan bebas untuk melakukan pembicaraan dengan klub lain mulai Januari.
Baca juga: Hertha Berlin hentikan rentetan kekalahan beruntun saat imbangi Wolfsburg
Sejumlah tim telah dikaitkan dengan bek berusia 28 tahun itu, terutama juara Serie A Juventus.
“Kami memberinya tawaran yang sangat, sangat bagus, sangat adil, dan kompetitif - terutama selama periode sulit ini,” kata Hainer kepada BR24Sport yang dikutip Goal pada Senin.
“Kami memberi tahu agen David pada pertemuan terakhir bahwa kami menginginkan kejelasan dan jawaban pada akhir Oktober, karena kami ingin merencanakan posisi dan personel yang begitu penting. Namun, kami tidak mendengar apapun.“
"Direktur Olahraga kami Hasan Salihamidzic kemudian menghubungi agen tersebut dan jawabannya adalah tawaran tersebut masih kurang memuaskan dan kami harus lebih memikirkannya.“
Baca juga: Bayern dan Dortmund kompak menang sekaligus salip Leipzig dari puncak
"Kami kemudian memutuskan untuk mundur sepenuhnya. Itu artinya tidak ada lagi tawaran."
Keputusan Bayern untuk menarik tawaran mereka adalah kabar terbaru dalam saga kontrak Alaba yang panjang dan alot itu.
Mantan presiden Bayern Uli Hoeness dan ayah Alaba terlibat perseteruan terkait negosiasi kontrak baru sang pemain.
George Alaba merespon keras sebuah sindiran Hoeness yang menyebut bahwa David hanya tertarik terhadap uang dan menuduhnya "menyebarkan kebohongan kotor."
Hoeness juga menyebut agen Alaba, Pini Zahavi sebagai "piranha rakus." Komentar dari Hoeness tersebut membuat Alaba buka suara, dengan sang bek itu menyangkal tuduhan bahwa tuntutan gajinya terlalu tinggi.
Pelatih Bayern Hansi Flick mengatakan pada Sabtu bahwa ia tetap yakin bahwa bek berusia 28 tahun itu akan memperpanjang masa tinggalnya di Allianz Arena, sambil menegaskan bahwa saga tersebut tidak memengaruhi penampilannya.
Alaba telah tampil lebih dari 400 kali untuk Bayern setelah promosi ke tim senior dari akademi muda klub tersebut pada 2010.