Tapanuli Selatan (ANTARA) - Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) tercatat belum ada yang meninggal dunia karena Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) sejak mencuat beberapa bulan lalu di Negara ini.
"Mudah-mudahan tidak ada dan kita doakan jangan ada korban COVID-19," Sofyan Adil Siregar, juru bicara Gugus Tugas Pencegahan Penanganan (GTPP) COVID-19 Tapsel kepada ANTARA, di Sipirok Sabtu (19/9).
Walaupun demikian, pihaknya terus gencar mengimbau masyarakatnya agar tetap mematuhi protokol kesehatan seperti pemakaian masker, sering mencuci tangan pakai sabun, serta menjaga jarak.
Baca juga: Polres Tapanuli Selatan tingkatkan patroli disiplin protokol kesehatan
Baca juga: Cegah COVID-19, Bupati Tapsel serahkan wadah cuci tangan portabel ke GKPA Arse
"Dalam imbauan penerapan displin protokol kesehatan kita bersinergi dan kompak dengan stakeholder mulai dari unsur Polri, TNI, Kabuoaten, Kecamatan, Kelurahan/Desa, serta Pemuda dan lainnya," sebutnya.
Diperkuat lagi peraturan Bupati Tapsel Nomor 49 Tahun 2020 yang mengatur berbagai hal ke masyarakat maupun di bidang usaha lainnya agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan dimasa Adaptasi Kehidupan Baru menghadapi pandemi.
"Yang jelasnya kita tetap konsisten dan selalu komit serta bekerjakeras dalam upaya melakukan pencegahan untuk memutus matarantai COVID-19 di seluruh 15 Kecamatan di bumi Tapsel ini," tegasnya.
Menurut data GTPP Tapsel hingga Sabtu (19/9) pukul 16.00 WIB mencatat tidak belum ada yang meninggal dunia akibat COVID-19, kontak erat 50 orang, suspeck nihil, probable nihil, konfirmasi (23), yang keluar pemantauan (37), sembuh/selesai isolasi (12), sedang pelaku perjalanan negara terjangkit daerah transmisi sebanyak 4.044 orang.
