Tapanuli Selatan (ANTARA) - Upaya pemerintah daerah untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi COVID-19 di wilayah Tapanuli Selatan (Tapsel) terus gencar dilakukan.
Seperti salah satu yang dilakukan Bupati Tapsel Syahrul M.Pasaribu pada Minggu (23/8) dengan menyerahkan 1 unit wadah cuci tangan portabel ke GKPA Arse, di Kelurahan Nauli, Kecamatan Arse.
Kepada para jemaat GKPA Arse, Bupati menyampaikan sesungguhnya corona virus ada dan cukup berbahaya dengan dibuktikan banyaknya penduduk belahan dunia termasuk Indonesia terinfeksi COVID-19.
Baca juga: Polres Tapanuli Selatan nyatakan siap amankan Pilkada 2020
Baca juga: Bupati Tapsel apresiasi masyarakat Batang Angkola yang hibahkan tanahnya untuk lokasi MTQN 2021
"Tidak saja berdampak terhadap kesehatan, Pandemi COVID-19 juga berdampak terhadap pertumbuhan perekonomian masyarakat secara global hingga sampai pengurangan mata anggaran pada pendapatan daerah," katanya.
Oleh karenanya, pinta Bupati, agar seluruh jemaat GKPA Arse dapat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, cucitangan pakai sabun/hand sanitizer, dan jaga jarak upaya menjaga serangan COVID-19.
Bupati di kesempatan ini juga tidak lupa mengimbau jemaat GKPA Arse dan segenap masyarakat Tapsel untuk sama-sama dapat menjaga kondisi daerah agar tetap aman dan kondusif apalagi menjelang Pilkada serentak 2020.
Sementara Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang yang hadir bersama Bupati juga mengajak masyarakat Arse khususnya jemaat GKPA agar mengindahkan imbauan pemerintah akan protokol kesehatan upaya menghindari penyakit COVID-19.
"Terkait Pilkada memilih bupati dan wakil bupati pada untuk Pilkada pada 09 Desember 2020 mendatang saya pikir masyarakat sudah cerdas menentukan pilihan pemimpinnya. Yang jelas mari kita jaga kekompakan, dan ciptakan suasana aman dan sejuk, damai serta kondusif," terangnya.
Sementara Vorhanger GKPA Arse Nauli Drs Edi Limson Gultom mengatakan, sangat mengapresiasi dengan mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan Ketua DPRD Tapsel yang telah menyambangi jemaat GKPA disamping telah memberikan bantuan. Termasuk bantuan Rp15 juta yang dijanjikan Bupati.
"Kami juga siap dan harus siap mendukung keberlanjutan program-program pembangunan demi lebih majunya lagi Tapsel ke depan," ujarnya.