Langkat (ANTARA) - Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Langkat mendesak Bupati Terbit Rencana Peranginangin agar segera mengeluarkan Perbup tentang penertiban dan sanksi protokol kesehatan, jangan lama-lama lagi, sebelum korban semakin bertambah.
Sekretaris Pemuda Muhammadiyah Langkat Solichin Nur Tarigan Tua, di Stabat, Jumat, mengatakan, pihaknya berharap agar bupati benar-benar serius mengatasi dan mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19) dengan mengeluarkan Perbub.
"Jangan lagi menunggu semakin banyak warga yang terken baru Perbub dikeluarkan," katanya.
Baca juga: Polsek Padang Tualang Langkat bagikan masker di tiga pusat keramaian
Sholihin juga meminta agar segera difungsikan kembali karantina maupun tempat perawatan buat warga agar bisa dirawat langsung disini saja, dan difungsikan rumah sakit rujukan.
Saat ini sudah 86 warga yang dikonfirmasi positif terkena COVID-19, yang terdiri dari 40 positif dirawat, 35 positip sembuh, 11 positif meninggal dunia.
Baca juga: Kapolres Langkat tindak tegas anggota yang backing peredaran narkotika
Dimana penambahan tiga positif dari Kecamatan Selesai, Kecamatan Besitang dan Kecamatan Sei Bingai, sementara pasien dari Sei Bingai meninggal dunia 5 September 2020, masuk ke data positif berdasarkan hasil lab yang telah dikeluarkan.
"Sementara itu suspek sekarang ini mencapai sembilan dan probable 47 orang, ini jelas sangat mengkhawatirkan bagi kita bila tidak ada langkah nyata dilakukan dilapangan," tegasnya.
Pemuda Muhammadiyah Langkat desak bupati keluarkan Perbup sanksi COVID-19
Jumat, 11 September 2020 12:08 WIB 1615