Langkat (ANTARA) - Kabupaten Langkat mencatat sejarah penting sebagai tuan rumah kegiatan akbar kemanusiaan Jumpa Bhakti Gembira (JUMBARA) Palang Merah Remaja (PMR) Ke-V tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2025, Rabu.
Sebanyak 21 kontingen dari seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara serta satu kontingen dari Kota Langsa, Provinsi Aceh dengan total 1.117 peserta pelajar mengikuti JUMBARA yang dipusatkan di Bumi Perkemahan Pramuka Langkat.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dengan berbagai agenda pembinaan karakter, pelatihan keterampilan, serta penguatan nilai-nilai kemanusiaan.
Wakil Bupati Langkat Tiorita Surbakti mewakili Bupati Syah Afandin menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Langkat sebagai tuan rumah.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan momentum strategis dalam menanamkan nilai-nilai empati, kepedulian sosial, dan semangat kemanusiaan pada generasi muda.
"Kami percaya, dari tangan para generasi muda inilah masa depan bangsa yang penuh solidaritas dan kepedulian akan terwujud," ujar Tiorita dalam sambutannya.
Bertindak sebagai pembina upacara pembukaan Wakil Ketua PMI Pusat Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna menyampaikan salam dari Ketua PMI Pusat H.M. Jusuf Kalla dan menyampaikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan JUMBARA di Langkat.
Ia menekankan pentingnya pembentukan karakter melalui tiga kecerdasan utama: intelektual, spiritual, dan emosional.
Ketua PMI Sumut Rahmad Shah yang juga membuka secara resmi kegiatan ini, mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk menanamkan rasa hormat dan semangat menolong tanpa memandang suku dan ras. Ia menyampaikan keberhasilan PMI Sumut yang kini menjadi terbaik dalam hal donor darah berkat gerakan kemanusiaan yang terus dibangun.
Sementara itu Hamid Rizal mewakili Gubernur Sumatera Utara menyampaikan bahwa lebih dari 17 persen penduduk Sumut adalah remaja, sehingga pendidikan karakter dan kepemimpinan melalui PMR menjadi penting untuk masa depan daerah dan bangsa.