Binjai (ANTARA) - Pemerintah Kota Binjai memutuskan akan melaksanakan Sholat Idul Adha 1441 Hijriah di lapangan Merdeka Binjai dengan tetap mematuhi protokol kesehatan penaggulangan COVID-19.
Hal itu merupakan keputusan dari Rapat Evaluasi Tim Gugus Tugas COVID-19 yang dipimpin langsung Wali Kota H Muhammad Idaham,SH,M.Si, kemarin, yang dihadiri oleh Ketua DPRD Noor Alamsyah Putra, Dandim 0203/Lkt, Letkol Inf Bachtiar Susanto, Wakapolres Drs Kompol Nata Nail Panjaitan.
Idaham mengatakan terkait momentum Hari Raya Idul Adha tahun ini, sesuai Surat Edaran Menteri Agama Nomor : SE 18 Tahun 2020 Tentang Penyelenggaraan Shalat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban Tahun 1441 H/ 2020 M Menuju Masyarakat Produktif dan Aman COVID-19.
Baca juga: Narapidana asimilasi pengedar sabu-sabu ditangkap Satresnarkoba Polres Binjai
Baca juga: Polsek Binjai tangkap pemilik narkotika jenis sabu
Dimana pelaksanaan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban diperbolehkan di masjid maupun di lapangan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Idul Fitri kemarin tidak ada surat edaran dari Menteri yang memperbolehkan untuk shalat, karena itu gugus tugas melarang melakukan. Untuk Idul Adha ini ada surat edarannya jadi kita izinkan dilapangan merdeka untuk shalat Idul Adha, tapi tetap protokol kesehatan akan diberlakukan," kata Idaham.
“Untuk protokol kesehatannya, nanti kita sediakan tempat cuci tangan dengan sabun saja karna sabun tidak membatalkan wudhu. Nanti juga akan diberikan masker bagi yang tidak bawa masker. Untuk tambahan lainnya tolong nanti Panitia Hari Besar Islam (PHBI) dan gugus tugas saling berkoordinasi," lanjutnya.
Terkait dengan penyembelihan hewan kurban, Pemkot akan memberikan bantuan APD berupa masker, sarung tangan, handsanitaizer serta pelindung wajah/face shield bagi setiap tempat pemotongan hewan kurban.
“Nanti gugus tugas akan keliling untuk mengecek, jadi kalau mereka tidak pakai masker atau APD lainnya kita bisa peringati. Saya minta untuk Kemenag, tolong didata dimana saja tempat pemotongan hewan kurban agar bisa kita persiapkan APD yang diperlukan.
Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Agustawan Karnajaya menyampaikan untuk tahun ini jumlah pemotongan hewan kurban jauh berkurang sebanyak 45 persen , dimana untuk tahun lalu ada 1.595 ekor sapi sedangkan tahun ini hanya sekitar 950 ekor sapi saja.
Pemkot Binjai putuskan laksanakan Sholat Idul Adha di Lapangan Merdeka
Selasa, 14 Juli 2020 15:15 WIB 3211