Tapanuli Selatan (ANTARA) - Untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di era transisi tatanan kehidupan normal baru, Rumah Makan Siang Malam Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan menerapkan protokol kesehatan.
"Aturan protokol kesehatan ini sebagai tindaklanjut imbauan tegas Pemkab Tapanuli Selatan," kata Hj Jumariah Nasution, owner Rumah Makan Siang Malam, kepada ANTARA di Sipirok, Senin (6/7).
Upaya penerapan protokol yang dilakukan dengan menyediakan beberapa titik wadah tempat cuci tangan portabel di luar gedung rumah makan, pengurangan meja dan kursi makan untuk antsipasi jaga jarak pelanggan yang hendak makan.
Baca juga: Era normal baru disosialisasikan kepada ribuan jamaah Pengajian Al Yusufiah Holbung
"Dengan mengikuti protokol kesehatan (pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan kiranya kita semua terjaga dari penyebaran COVID-19. Mengingat pelanggan rumah makan yang berlokasi di pinggir ruas Jalan Lintas Sumatera ini banyak dari luar kota," ujarnya.
Dia juga menyinggung sepekan lebih Hari Raya Idul Fitri 1441 H tepatnya awal Juni 2020 usaha rumahmakannya buka pasca hampir 2 bulan tutup akibat COVID-19, kini mulai dikunjungi pengunjung.
"Meski omset penjualan turun jauh hingga 70-80 persen setelah buka kembali kita berharap memasuki tatanan kehidupan baru di tengah COVId-19 omset bisa kembali normal seperti sediakala," harapnya.
Sisi lain dia juga bersyukur bahwa wilayah Tapanuli Selatan khususnya Kecamatan Sipirok saat ini tercatat sebagai zona hijau, artinya masih terbebas dari wabah COVID-19 yang belum tahu kapan berakhirnya.