Tapteng (ANTARA) - Walaupun keberadaan KM Gemilang 717 GT.02, yang dinyatakan hilang kontak sejak Minggu (17/5/2020), hingga Senin malam (18/5/2020), belum ditemukan, tetapi fiber kapal diduga milik KM Gemilang ditemukan nelayang di sekitaran Pulau Mursala, Tapapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Demikian dijelaskan Koordinator Pos SAR Sibolga, Hari Susanto kepada wartawan, Selasa.
Dikatakan Hari, dalam operasi SAR, Tim Basarnas berangkat dari Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sibolga dengan menggunakan KN SAR Nakula dengan menyisir dari Last Know Position (LKP) sekitar 6 mil arah barat dan arah selatan dengan tinggi gelombang satu hingga 1,5 meter, kecepatan angin 15-25 Knots. Namun kapal KM Gemilang 717 dan nahkoda serta ABK nya belum ditemukan.
Baca juga: KM Gemilang 717 dari Barus hilang kontak
Berdasarkan informasi diperoleh, kata Hari, KM Gemilang 717 GT.02, berangkat melaut dari Kualo Pasar Tarandam, Barus, Tapteng pada Jumat siang (15/5/2020) pukul 14.00 WIB, untuk menangkap ikan di Perairan Pulau Mursala, dan hilang kontak setelah pemilik kapal Rahmansyah Tanjung menghubungi Nahkoda lewat seluler namun tidak aktif.
Rahmansyah pun menghubungi para nelayan yang melaut di sekitar Pulau Mursala, namun tidak mendapat kabar baik.
Sementara itu para nelayan yang melakukan pencarian di sekitar air terjun Pulau Mursala menemukan fiber berwarna kuning ukuran 100 kg terdampar di pinggir pantai. Fiber tersebut diduga milik KM Gemilang 717 GT.02.
“Operasi SAR pencarian kita lanjutkan kembali Selasa pagi (19/5/2020),” jelas Hari menambahkan.