Sibolga (ANTARA) - Pascameninggalnya satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Padangsidimpuan di Medan, Sabtu (4/4/2020), Gugus Tugas Percepatan Penangangan COVID-19 Kota Sibolga langsung bergerak melakukan pendataan terhadap warga Sibolga yang pernah belanja ke toko almarhumah EK (33) di Padangsidimpuan.
Hal itu dikatakan Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sibolga, Letkol Inf Dadang Alex, yang juga Dandim 0211/TT ketika menjawab ANTARA, Sabtu (4/4/2020), melalui sambungan telepon.
Baca juga: Satu PDP COVID-19 asal Padangsidimpuan meninggal di Medan
Baca juga: PDP meninggal asal Padangsidempuan dikebumikan di TPU khusus pasien COVID-19 di Medan
Ditegaskan Alex, Gugus Tugas Sibolga sudah berkoordinasi dengan semua unsur yang tergabung di Gugus Tugas untuk melakukan pendataan serta mengimbau kesadaran warga Sibolga yang pernah kontak atau belanja ke toko almarhumah untuk segera melapor ke Tim Gugus Tugas, atau menghubungi call center Dinas Kesehatan Sibolga untuk dilakukan pemeriksaan.
“Kami mohonkan untuk segera melapor demi keselamatan kita bersama. Tidak perlu takut, justru dengan cepat melapor berbagai tindakan dapat kita lakukan sebelum terlambat. Dan kami pun saat ini sedang melakukan pendataan,” ujarnya.
Baca juga: PDP COVID-19 meninggal, Pedagang Pasar Sangkumpal Bonang resah
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, Firmansyah Hulu menyebutkan pihaknya bersama Camat Sibolga Selatan akan melakukan penyemprotan di Pasar Inpres dan Pasar Nauli lantai II. Selain itu, tim medis juga akan bergerak melakukan penelusuran terhadap warga Sibolga yang pernah berhubungan dengan almarhumah EK.
“Kami sangat terbantu jika ada pihak-pihak yang datang untuk melaporkan, atau dengan kesadaran sendiri langsung melapor kepada kami, atau menghubungi call center COVID-19 Dinas Kesehatan Sibolga di nomor 0852 7040 7787,” imbuhnya.