Sibolga (ANTARA) - Menyusul meninggalnya seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Padangsidimpuan berinisial EK (33), Dinas Kesehatan Kota Sibolga melakukan sterilisasi di Pasar Sibolga sekaligus melakukan pemeriksaan cepat COVID-19 (rapid test).
Hal itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kota Sibolga pascameninggalnya PDP COVID-19 yang berprofesi sebagai pedagang yang pelanggannya mayoritas adalah warga Sibolga itu.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga Firmansyah Hulu kepada ANTARA, Sabtu (4/4/2020) malam.
Baca juga: Gugus Tugas Sibolga gerak cepat data warga yang pernah berbelanja ke Padangsidimpuan
Baca juga: PDP COVID-19 meninggal, Pedagang Pasar Sangkumpal Bonang resah
Disebutkan Hulu, pada Minggu (5/4/2020) dua pasar terbesar di Sibolga yaitu Pasar Sibolga Nauli lantai II dan Pasar Inpres Aek Habil Sibolga Selatan akan disemprot disinfektan. Untuk itu ia mengimbau warga Sibolga yang pernah kontak atau berbelanja minimal dua minggu terakhir ke toko almarhumah agar segera melapor untuk dilakukan pemeriksaan cepat COVID-19 (rapid test).
“Segera datangi Puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan gratis, atau hubungi call center COVID-19 Dinas Kesehatan Kota Sibolga dengan nomor 0852 7040 7787,” tandasnya.
Tindakan cepat juga dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penangangan COVID-19 Kota Sibolga. Dimana hari ini tim langsung bergerak melakukan pendataan warga.
Mayoritas pelanggan PDP COVID-19 asal Padangsidimpuan warga Sibolga, Dinkes lakukan rapid test
Sabtu, 4 April 2020 20:39 WIB 17508