Medan (ANTARA) - Pemerintah Malaysia memulangkan 160 orang warganya yang berada di Sumatera terkait mewabahnya virus corona (COVID-19) di berbagai negara.
"Pemulangan warga Malaysia sejalan dengan kebijakan 'lockdown' yang dilakukan Kerajaan Malaysia sejak 18 Maret 2020 pascamerebaknya COVID-19," ujar Konsul Jenderal Malaysia di Medan, En Aiyub Omar, di Medan, Kamis (2/4).
Pemulangan merupakan kerja sama Konjen Malaysia di Medan, Malaysia Airlines dan Persatuan Pelajar Malaysia di Indonesia, Medan (PKPMI Cawangan Medan).
Baca juga: 4.444 TKI dari Malaysia pulang lewat Riau
Warga yang dipulangkan adalah warga Malaysia yang berada di berbagai daerah Sumatera yang ingin pulang ke Malaysia.
Warga Malaysia itu dikumpulkan dan diberangkatkan dari Bandara Kualanamu, Kamis pada pukul 15.45 WIB.
Dari 160 warga Malaysia yang dipulangkan itu, sebanyak 14 orang pekerja di Sumut dan 144 orang lainnya pelajar Malaysia yang ada di Sumatera.
Baca juga: Pemerintah antisipasi gelombang kepulangan WNI dari Malaysia
"Pemerintah Malaysia berharap COVID -19 berakhir segera sehingga hubungan dunia usaha dan lainnya antara Malah Malaysia – Indonesia kembali pulih" ujarnya yang didampingi Konsul Imigrasi Malaysia, Polis Diraja Malaysia, Konsul Pelancongan, Tentara Udara Diraja Malaysia, dan Tentara Laut Diraja Malaysia.
En Aiyub Omar tidak merinci berapa jumlah warga Malaysia di Sumatera dan berapa yang pulang ke Malaysia pascawabah COVID - 19.
Namun, katanya, sudah ada yang pulang sendiri dan akan ada pemulangan secara bersama - sama lagi.
Malaysia pulangkan 160 warganya dari Sumatera terkait COVID-19
Kamis, 2 April 2020 22:50 WIB 1266
Warga Malaysia di Sumatera yang bersiap pulang ke Malaysia dari Bandara Kualanamu, Medan, Kamis(2/4). ANTARA/Konsulat Malaysia di Medan
