Tapteng (ANTARA) - Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani menyerahkan santunan kepada ahli waris 9 keluarga korban yang meninggal dunia pada bencana alam banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Barus dan sekitarnya, Januari 2020.
Santunan itu diserahkan Bupati di ruang kerjanya, Kamis (5/3/2020), didampingi Kadis Sosial Tapteng, Parulian Panggabean.
Ada pun besarnya santunan yang diberikan Rp15 juta rupiah per orang. Bupati pun menyampaikan turut berbelasungkawa kepada keluarga atau ahli waris korban.
Baca juga: Bupati Tapteng: Ini adalah banjir terbesar selama saya ada
Baca juga: Hari ini Bupati Tapteng serahkan 2.565 paket Sembako di Barus
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah kembali mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga korban bencana yang terjadi di Kecamatan Barus dan sekitarnya. Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Sosial atas tanggapan dan bantuan yang pernah diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah,” ujarnya.
Disebutkan Bupati, bahwa santunan yang diterima oleh keluarga ahli waris tidak seberapa dibandingkan dengan kehilangan saudara ataupun orang tua yang sangat dicintai. Ia berharap keluarga yang terdampak bencana alam tetap menjalankan silaturahmi dengan orang-orang atau sahabat-sahabat almarhum sesuai dengan ajaran agama.
Baca juga: TNI dan Polri berhasil evakuasi jenazah Ramalan korban banjir Tapteng
Bupati juga mengatakan, Pemkab Tapteng telah mengusulkan pembangunan tanggul sungai yang rusak kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Diharapkan usulan itu segera ditanggapi sehingga dapat cepat direalisasikan pembangunannya.
Turut hadir mendampingi Bupati menyerahkan santunan adalah Darwin Sitompul, Perwakilan Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara, Kepala Dinas Sosial Tapteng, Parulian Sojuangon Panggabean, SE, dan sejumlah pejabat Tapteng lainnya.