Tebing Tinggi (ANTARA) - Warga yang bermukim dibantaran Sungai Padang dihebohkan penemuan mayat Zulkarnaen (55) dengan kondisi luka-luka di kepala, Kamis (27/2)
Mayat korban pertama kali ditemukan oleh Syaiful Bahri Sirait (50). Saat itu saksi sedang minum kopi di sebuah gubuk ladang miliknya, dipinggir Sungai Padang belakang Masjid Babul Salam.
Baca juga: Oki: Penanganan narkoba tidak hanya dapat dilakukan secara massif
"Pagi itu aku sedang minum kopi di dalam cakruk/gubuk ladang punyaku yang berada dibelakang halaman rumah, dan melihat ada mayat mengapung terbawa arus sungai," katanya.
Melihat ada mayat, ia langsung masuk ke dalam sungai menghampiri serta menarik mayat tersebut dan selanjutnya melapor ke warga dan polisi.
Baca juga: Bocah kelas 1 SD tewas mengenaskan dilindas truk angkut tanah timbun
Kasat Reskrim AKP Ramadhani di Mapolres Tebing Tinggi menyatakan adanya penemuan mayat yang mengapung dan hanyut dialiran Sungai Padang dengan kondisi mengalami luka robek pada sejumlah titik di kepala.
Setelah dilakukan periksa diri korban ditemukanlah dari dalam saku celana KTP atas nama Zulkarnaen yang merupakan warga jalan Prof Hamka Kelurahan Durian Kecamatan Bajenis Tebing Tinggi.
"Apa penyebab kematian korban, masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," katanya.
Mayat Zulkarnaen ditemukan hanyut di Sungai Padang.
Kamis, 27 Februari 2020 16:24 WIB 2287