Medan (ANTARA) - Polbantan Medan melaksanakan kegiatan Gerakan Menutup Aurat disingkat Gemar mulai dari 17 Februari - 18 Februari 2020.
Selama dua hari itu pula sebanyak 204 mahasiswa Polbangtan ini mengikuti berbagai mata lomba seperti Syarhril Quran, Muslimah bercerita, Vlog dakwah, muslimah talent, serta diadakannya open donasi untuk membantu anak yatim.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menjadikan generasi muda muslim milineal (Polbangtan) berakhlak," Yuliana Kansrini yang menyampaikan, Senin (18/2) malam.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Medan "Goes to School"
Lebih lanjut Yuliana berharap kegiatan Gemar ini akan dapat mendorong mahasiswinya menjadi muslimah yang cerdas hidup di era millenial 4.0 yang serba teknologi canggih ini.
"Seorang muslimah di tuntut untuk tegas terhadap diri sendiri dan dan lingkungannya. Begitu banyak tantangan yang dihadapi muslimah seiring perkembangan zaman," ujarnya.
Sebelumnya, Lyla Ayustia A.Harahap selaku ketua panitia, mengatakan suksesnya kegiatan ini tidak lepas bantuan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Alfalah Polbangtan Medan, Forum Rohis Polbangtan Indonesia (FRPI), Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK), serta sponsor Human Intiative yaitu lembaga sosial pos keadilan peduli ummah.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Medan ikut seleksi calon asisten kebun
"Gemar ini selain mengajarkan banyak hal yang baik sebagai seorang yang muslimah yang tangguh, juga sebagai ajang membangun silaturahmi dan mempererat ukhuwah islamiah diantara sesama," terangnya.
Lyla, mengatakan, muslimah sophisticated haruslah mampu menjadi problem solver yang bijaksana dengan menempatkan keadilan untuk setiap permasalahan, mampu membawa budaya dan kebiasaan yang Islami kepada masyarakat dengan penuh rasa tulus dan cinta serta kelembutan hati.
