Nias (ANTARA) - Persatuan Karyawan dan Karyawati Bank Rakyat Indonesia (BRI Cabang Gunungsitoli, Sumatera Utara memberikan bantuan kepada anak panti asuhan berupa peralatan sekolah dan uang tunai.
Ketua PKK BRI Gunungsitoli Agustaf Ilham Purba, Sabtu, mengatakan kegiatan yang mereka lakukan merupakan rangkaian perayaan Natal dengan melakukan bhakti sosial mengunjungi panti asuhan.
"Kita memilih berkunjung ke panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias karena kita tahu jika panti asuhan ini jarang dikunjungi, tetapi tidak tertutup kemungkinan kita akan berkunjung ke panti asuhan lainnya," kata
Bapak asuh Panti Asuhan Rumah Anak Harapan Nias Oktanius Bangun mengaku sangat berterima kasih atas kunjungan PKK BRI Gunungsitoli ke panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias.
"Kita berharap kunjungan PKK BRI Gunungsitoli hari ini bisa membuka dan menggugah hati masyarakat untuk membantu panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias," harapnya.
Dia memberitahu, panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias telah berdiri selama tujuh tahun dan selama ini hanya mengontrak salah satu rumah di desa Afia.
"Berkat bantuan dari gereja dan jemaat, kini kita sudah bisa membeli lahan yang murah dan mulai membangun panti asuhan," ujarnya.
Saat ini menurut dia anak yang diasuh di panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias berjumlah 13 orang, dan tidak tertutup kemungkinan ke depan akan di tambah 30 sampai 40 anak lagi.
"Anak anak yang kita asuh disini adalah anak anak yang benar benar keluarganya tidak mampu dari berbagai daerah di Kepulauan Nias," terangnya.
Kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli dia berharap mau membantu atau peduli kepada panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias, apalagi anak anak tersebut sangat membutuhkan peralatan sekolah ke depan.
Selain itu, dia meminta Pemkot Gunungsitoli mau membangun fasilitas jalan untuk masuk ke lokasi panti asuhan Rumah Anak Harapan Nias yang masih jalan batu dan berlumpur.