Langkat (ANTARA) - Desa Perlis Kecamatan Brandan Barat membuat satu terobosan atau inovasi pembuatan paving block dan klosed dari sampah plastik.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Pemeliharaan Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat Abdi Yusuf Lubis, di Stabat, Sabtu.
"Pemerintah Kabupaten Langkat sangat bangga, terlebih lebih Dinas Lingkungan Hidup pimpinan Iskandar Zulkarnaen dalam pemanfaatan sampah plastik yang termasuk salah satu program tentang proklim, adaptasi dan mitigasi dan program ke depan Desa Perlis akan bebas dari sampah plastik," ujarnya.
Baca juga: UMKM Hinai Langkat produksi Tanjak
Abdi Yusuf Lubis menjelaskan kegiatan pemanfaatan sampah plastik itu digagas oleh Camat Harmaein dan post indeks setempat dengan mempekerjakan seorang pekerja bangunan dan sambilan M Fadlan.
Dimana tenaga kerjanya masih yang lengket dalam struktur, rencana belum mau di jual tetapi disarankan langsung pada Camat sesuai dengan aturan dana desa bisa dibuatkan di anggaran tentang proklim terlebih lebih pemakaian paving block untuk jalan setapak.
"Diharapkan apa yang digagas ini akan bisa memberikan konstribusi besar bagi peningkatan kawasan Perlis menjadi kawasan yang menarik dengan memanfaatkan limbah plastik," kata Abdi.