Medan (ANTARA) - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan dan Kementerian Pertanian RI melalui staf khusus Mentan Firdaus Hasan melakukan ujicoba Teleconference.
"Teleconference ini dalam rangka program komando strategi pembangunan pertanian (Kostratani)," kata Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini yang menghubungi, Senin (30/12).
Ujicobanya, Jumat (27/12/2019) mengingat perangkat lunak telekonference yang sudah diterima dipusatkan di AOR Kostratani BPTP Sumatera Utara.
Baca juga: Polbangtan Medan evaluasi kinerja pendidikan 2019
Baca juga: Polbangtan Medan gelar FGD Prodi Agroindustri Kopi D-IV
"Disalurkannya peralatan Informasi Teknologi (IT) ini untuk mendukung percepatan realisasi program Kostratani di Sumatera Utara," sebutnya.
Kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Linpo (SYL) melalui Firdaus Hasan Yuliana dalam telekonference menyampaikan Polbangtan Medan mendukung penuh program Kostratani karena bersinergi dengan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Yaitu pertama pendampingan oleh mahasiswa di wilayah Kostratani koordinasi Polbangtan Medan pada wilayah Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Asahan, Kabupaten Labuhan Utara, Kabupaten Labuhan Selatan, dan Kabupaten Toba Samosir. Kedua, melakukan penelitian dan yang ketiga, melakukan kegiatan pengabdian masyarakat.
Teleconference juga sudah terhubung langsung dengan Kostratani di BPP binaan Polbangtan Medan di Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kabupaten Deli Serdang.
“Saat ini pembangunan pertanian terus di tingkatkan seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan inovasi," kata Yulaina seraya menegaskan seluruh tantangan harus dihadapi dengan kerja keras di tataran pusat sampai pada kecamatan dan desa.
Hal tersebut kata dia merupakan tekad dari Menteri Pertanian SYL yang diharapkan dapat terwujud selama masa jabatannya.
"Oleh karena itu seluruh organisasi perangkat daerah yang memiliki kewenangan di kabupaten harus menyambut positif meneruskan program-program pusat ke daerah terkhusus program Kostratani ini,” ujarnya.